Suara.com - Pemerintah Amerika Serikat menjamin keselamatan, keamanan dan kepentingan Pemerintah Indonesia di negaranya, pasca-teror di Jakarta, 14 Januari 2016, dengan mengerahkan sejumlah polisi untuk berjaga di depan KJRI dan PTRI New York.
"Hebatnya, mereka mengirimkan tim pengamanan tersebut sejak pukul 03.00 waktu New York atau pukul 15.00 waktu Jakarta," ujar Acting Consul General pada KJRI New York, Benny YP Siahaan, kepada Antara London, Jumat (15/1/2016) malam.
Menurut Benny, hal ini menunjukkan perhatian yang luar biasa terhadap perwakilan negara sahabat yang sedang mengalami kedukaan akibat serangan teroris tersebut.
"Tony Mansour dan Derek Siconoti dari Kepolisian Kota New York (NYPD) pun menemui saya untuk meyampaikan belasungkawa dan simpati kepada Pemrintah RI serta menyatakan akan menjamin keamanan dan keselamatan personel dan kepentingan Pemerintah Indonesia di New York," katanya.
Mereka juga mengatakan akan tetap menaruh polisi pengamanan di depan gedung KJRI dan PTRI New York dalam beberapa hari ke depan hingga keadaan membaik dan diminta untuk tidak segan-segan menyampaikan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pasca-serangan teror di Jakarta itu.
"KJRI New York menyambut baik dan sangat menghargai gesture yang disampaikan pemerintah AS dan NYPD tersebut," katanya.
Sementara itu, ucapan prihatin, simpati dan belasungkawa terus berdatangan dari berbagai kalangan di AS, baik melalui email maupun media social.
Pemerintah AS melalui Menlu John Kerry mengutuk keras serangan tersebut dan meminta dunia internasional bahu membahu melawan terorisme. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India