Suara.com - Ada yang menjadi pusat perhatian di area gedung Skyline atau depan Starbucks Coffe di Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat. Dimana sehari setelah ada aksi teror, seluruh area gedung Cakrawala ini disterilkan dari pengunjung karena mau ada olah TKP pihak kepolisian.
Dalam sebuah kertas berukuran besar sekitar 80X50 centimeter tertulis makian untuk para pelaku teroris maupun jaringannya. Hal ini ditulis oleh Awal yang tidak menyertakan indetitasnya. Kertas ini ditempel diantara seng-seng penutup.
Pengamatan Suara.com di lokasi tulisan tersebut menjadi pusat perhatian, sebab setiap ada orang yang melintas hampir dari mereka berhenti dan membacanya.
Berikut isi tulisan yang berjudul "Teroris Goblok".
Teroris goblok
Dari mana kalian punya keyakinan bisa masuk surga dengan membunuh orang yang tidak berdosa, lalu bunuh diri, yang jelas itu diharamkan dalam islam.
Islam agama mulia, dan kalian mengotorinya, lalu kalian menyebut diri sebagai pembela agama, sungguh kalian akan menyesal dihadapan allah.
'Kalian sesat dan menyesatkan'
Bertaubatlah kalian yang masih punya kesempatan bertaubat dari pemikiran sesat, khawaliz, bughot, cecunguk brandal ISIS dan antek-anteknya nya.
Taubat Nasuha
Tandatangan Awal
BACA JUGA:
Cerita Bom Meledak Setelah Ditilang Polisi
Isi Blog Bahrum Naim Memuji Serangan Bom Paris
Kisah Jamal, Tukang Sate Asyik Kipasi Sate di Tengah Baku Tembak
Ahok Maki-maki Teroris, Sebut Goblok dan Bakal Masuk Neraka
Berita Terkait
-
Peringatan Ulta Levenia soal Ancaman Intervensi Asing di Indonesia
-
Prabowo Sebut Ada Makar dan Terorisme, Ferry Irwandi: Ibarat Kapal Tenggelam, Jangan Salahkan Air
-
Mantan Intelijen Kuliti Teror Politik: Penjarahan Rumah Demi Bungkam DPR?
-
Bukan Mau Kudeta, Pak! Memahami Keresahan Rakyat di Balik Stigma Makar
-
Situasi Memanas! Prabowo Perintahkan Tindak Tegas: Makar dan Terorisme Jadi Sorotan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara
-
Narasi Prabowo - Gibran Dua Periode Disorot: Orientasi Kekuasaan Jauh Lebih Dominan?
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal