Suara.com - Tujuh jenazah yang meninggal dunia dalam aksi bom bunuh diri di depan Starbucks dan pos polisi, Jalan M. H. Thamrin, Kamis (15/1/2016) kemarin, saat ini masih berada di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
Usai melihat jenazah, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan sebagian jenazah sudah dapat diidentifikasi, tetapi masih perlu cocokkan lagi dengan data lain sebelum diumumkan.
"Ya saya tadi sudah lihat kondisi jenazah kemudian juga kita bisa crosscheck tentang identifikasi mereka, sebagian memang sudah bisa ditentukan, tapi masih ada yang perlu di-crosscheck nanti kalau sudah selesai semua pasti akan disampaikan oleh humas polisi atau dari dokter kepolisian," kata Badrodin.
Saat ini, Badrodin belum dapat menyebutkan jenazah mana yang merupakan anggota kelompok bersenjata yang melakukan aksi teror di Thamrin.
"Sementara yang sudah diindentifikasi nama-namanya sudah semua, kemudian sedang dilakukan penyelidikan pelaku yang mana melakukan yang mana tidak. Ini tentu kita tidak hanya bisa mengandalkan visual saja," kata Badrodin.
Badrodin menambahkan diperlukan tes dan standar tertentu untuk memastikan identitas jenazah.
"Perlu ada tes-tes yang kita lakukan supaya sesuai standar-standar yang ada, jadi tidak hanya satu sumber saja. Kita bisa mintakan nanti DVI supaya bisa mempertegas agar tidak terjadi kesalahan di kemudian hari," kata Badrorin.
"(keluarga) bisa mengecek. Saya berharap yang seperti itu bisa diketahui keluarga melalui tes DNA-nya. Atau akalau ada rekaman di kepolisian bisa dicek sidik jari, disamakan sehingga identitasnya betul-betul benar. Tidak hanya asal pengakuan saja," katanya. (Eva Aulia Rahmawati)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU