Keluarga salah satu korban serangan bom di Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, mengurus jenazah di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Jumat (15/1/2016). Jenazah yang akan dibawa pulang keluarga itu bernama Riko.
Paman Riko, Suparno, mengatakan sebelum jenazah bisa dibawa pulang, keluarga harus menunjukkan bukti-bukti, termasuk hasil DNA.
"Surat sudah lengkap. KCK, KTP, foto copy, DNA kita serahkan dulu. Nanti sudah boleh bawa pulang jenazah. Sedang proses, kata rumah sakit," kata Suparno.
Suparno menambahkan keluarga mengenali Riko lewat pakaian yang dia kenakan pada Kamis (15/1/2016). Ciri-ciri Riko terlihat dari tayangan media.
Setelah itu, Suparno langsung menghubungi anaknya yang juga anggota polisi.
"Kami lihat jaketnya sama persis. Lalu saya crosscheck, anak saya kerja polisi dan betul," katanya.
Saat peristiwa teror terjadi, Riko boncengan sepeda motor bersama sepupu, Anggun Kartika Sari (24).
Riko tewas terkena ledakan di pos polisi Jalan M. H Thamrin, seberang Sarinah. Sedangkan Anggun luka-luka.
Suara.com - Dari aksi teror kemarin, sebanyak 24 orang luka-luka dan meninggal dunia sebanyak tujuh orang.
Dari 24 korban luka terdiri dari lima anggota Polri dan warga sipil yang empat di antaranya warga Belanda, Austria, Jerman, dan Aljazair.
Dari tujuh yang meninggal dunia, lima di antaranya pelaku. [Eva Aulia Rahmawati]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir
-
Tok! Palu MA Kukuhkan Vonis 14 Tahun Pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat Gagal Total
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan