Suara.com - Wakil Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat Ardy Purnawan Sani meminta Kepala Satpol PP Jakarta Pusat Iyan Sofyan untuk konsisten menata kawasan yang kian semrawut dari hari ke hari.
Hal itu disampaikan dalam rangka menanggapi pelantikan Kepala Satpol PP Jakarta Pusat yang baru, Senin pekan lalu.
"Dewan Kota mendukung Kepala Satpol PP untuk menata kawasan Jakarta Pusat, khususnya di Tanah Abang yang menjadi pusat perdagangan terbesar di Asia Tenggara," jelas laki-laki kelahiran asli Tanah Abang ini.
Menurut Ardy, kawasan Tanah Abang selalu menjadi momok bagi Satpol PP untuk menata kawasan tersebut menjadi lebih baik.
"Tentu, Satpol PP juga harus taat aturan agar tidak melanggar HAM warga negara yang dijamin untuk mendapatkan pekerjaan (penghidupan) yang layak. Sebagaimana dijamin dalam UUD 1945 Pasal 27 ayat 2," tutur alumnus Master Perkotaan Universitas Indonesia (UI) ini.
Sebagai dewan kota, Ardy berharap semangat Ketua Satpol PP Jakarta Pusat yang baru, Iyan Sofyan, untuk tidak menjadi musuh bagi PKL dan supir angkot dapat terpenuhi. Hal itu harus dapat dibuktikan dalam implementasi di lapangan oleh seluruh jajaran Satpol PP.
"Oleh karena itu, Satpol PP juga harus berkoordinasi dengan pihak lain di lingkungan RT, RW, dan Kelurahan, sebelum melakukan penggusuran. Agar Satpol PP tidak lagi dikenal sebagai Satpol Penggusuran dan Pembongkaran," harap Ardy.
Diketahui, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok telah menginstruksikan kepada Satpol PP Jakarta Pusat agar ke depan kawasan Jakarta Pusat, khususnya Tanah Abang tidak lagi mengalami kemacetan.
Oleh karena itu, menurut Ardy, diperlukan pemberlakuan regulasi yang lebih ketat agar volume angkot dan PKL dapat lebih terjaga.
Berita Terkait
-
Polisi Ringkus Penembak Pengacara di Tanah Abang, Pistol Didapat dari Timor Leste
-
Presiden Prabowo Tinjau KRL Manggarai - Tanah Abang, Disambut Antusias Penumpang!
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Heboh Pria Cepak di Tanah Abang Tabrakan Diri ke Mobil, Aksinya Diolok-olok: Akting Kurang Natural
-
Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Prabowo Tekankan Kemajuan KA Nasional
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional