Suara.com - Pemerintah Cina mengkonfirmasi ada 2 orang warganya tewas dalam teror bom di Laos, Asia Tenggara. Korban lainnya luka-luka.
Senin (25/1/2016), media Cina melaporkan kedutaan Cina di Laos mengkonfirmasi ledakan bom itu terjadi, Minggi kemarin. Saat ledakan terjadi, para korban asal Cina itu tengah bepergian di dalam kendaraan di Provinsi Xaysomboun.
"Personel militer Laos bergegas ke lokasi. Yang terluka, bermarga Zhou. Dia sudah dibawa ke sebuah rumah sakit di ibukota Vientiane untuk mendapatkan pengobatan," begitu tulis Xinhua.
Salah satu korban asal Cina adalah seorang karyawan dari perusahaan pertambangan dari Provinsi Yunnan China selatan. Hanya saja, Xinhua tidak memberikan rincian lebih lanjut dan tidak jelas jumlah seluruh korban.
Wilayah terpencil Xaysomboun memang menjadi provinsi yang rawan dengan aksi pengeboman. Di sana ada kelompok dari Hmong. Kelompok itu dituduh bertahun-tahun merong-rong negara.
Salah satu sasarannya adalah pekerja Cina di sana. November lalu saja ada tiga eksekutif dari sebuah perusahaan yang dikelola negara kereta api Cina tewas ketika militan menyerang sebuah hotel di Mali. (Reuters)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana