Suara.com - Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-Moon, Sabtu (30/1/2016), mengatakan bahwa dirinya terkejut oleh pernyataan pemimpin HAMAS di Jalur Gaza baru-baru ini mengenai keinginan kelompok itu untuk terus membuat terowongan dan menembakkan roket ke Israel.
"Pernyataan dan tindakan seperti itu mengancam upaya pembangunan kembali, kemanusiaan dan pembangunan oleh masyarakat internasional dan Pemerintah Palestina serta Israel," kata pemimpin PBB tersebut di dalam pernyataan yang dikeluarkan di Markas Besar PBB, New York, melalui juru bicaranya.
"Semua itu juga sangat merugikan rakyat yang sudah lama menderita di Jalur Gaza," katanya.
"Setelah tiga konflik yang menghancurkan dalam tujuh tahun, rakyat di Jalur Gaza dan rakyat di Israel Selatan layak menikmati kesempatan bagi perdamaian dan pembangunan," kata pernyataan tersebut, sebagaimana diberitakan Xinhua, yang dipantau di Jakarta, Minggu petang (31/1/2016). "Setiap upaya harus dilancarkan untuk meningkatkan kondisi hidup rakyat di Jalur Gaza." "Sekretaris Jenderal kembali menyampaikan pengutukannya terhadap terorisme dalam segala bentuknya," tambah pernyataan itu.
Selama pemakaman tujuh anggota HAMAS yang tewas ketika satu terowongan yang sedang mereka gali ambruk dan menimpa mereka awal pekan lalu, seorang pejabat senior HAMAS, Ismail Haniyeh, pada Jumat (29/1/2016) berikrar organisasinya akan terus membuat jaringan jalan bawah tanahnya, kata beberapa laporan.
"Sayap militer HAMAS akan melanjutkan persiapannya baik di atas maupun bawah tanah," kata mantan perdana menteri Palestina di Jalur Gaza, yang dikuasai HAMAS. "Di darat dan laut, kami takkan berhenti sampai pembebasan semua tempat suci (di Jerusalem)." HAMAS pada Kamis (28/1) mengumumkan tujuh anggota sayap militernya, Izzadin Kassam, tewas ketika satu terowongan ambruk akibat hujan lebat.
Pengumuman tersebut dikeluarkan 24 jam setelah HAMAS menyatakan organisasi itu telah kehilangan kontak dengan 11 orang yang bekerja di dalam satu terowongan.
Dalam beberapa bulan belakangan, hampir 20 anggota HAMAS tewas di dalam terowongan di Jalur Gaza, di sepanjang perbatasan daerah kantung tersebut dengan Israel, kata HAMAS. (Antara)
Berita Terkait
-
Turki Peringatkan Hamas Soal Serangan Israel di Doha
-
Nepal Mencekam: 20 Tewas dan PM Mundur, Sekjen PBB Antonio Guterres Turun Tangan
-
PM Qatar Sebut Netanyahu Orang Narsis Tanpa Moral Usai Israel Serang Doha
-
Israel Bom Ibu Kota Qatar
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur