Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid dalam acara open house, (17/7). (Suara.com/Tri Setyo)
        Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Hidayat Nur Wahid membantah isu yang menyebutkan Koalisi Merah Putih bubar setelah sebagian besar anggotanya bermanuver mendukung pemerintah.
 
"Kami menegaskan bahwa belum ada deklarasi bahwa KMP bubar. Masih ada PKS, Gerindra di sana," ujar Hidayat di gedung DPR, Jakarta, Jumat (5/2/2016)
 
Seperti diketahui, Golkar, PAN, dan sebagian PPP yang dulu menjadi anggota setia KMP, kini pindah haluan menjadi pro Koalisi Indonesia Hebat.
 
Hidayat mengatakan sampai detik ini belum ada pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum PPP Djan Faridz keluar dari KMP.
 
"Saya juga tidak mendengar dari Pak Aburizal Bakrie maupun Djan Faridz bahwa mereka keluar KMP dan KMP bubar. Sampai saat ini PKS ada di situ, Gerindra ada di situ, dan belum ada," katanya.
 
Menurut Hidayat pembubaran KMP bukan didasarkan pada pernyataan sepihak, melainkan harus kesepakatan bersama seperti pada waktu pertamakali dibentuk menjelang pemilu presiden tahun 2014.
 
"Bubar itu kan bukan kenyataan sepihak, yang tanda tangan kemarin deklarasi KMP kan ketua-ketua partai. Ketua presidiumnya Pak Aburizal Bakrie, Pak Aburizal Bakrie meskipun menyatakan bahwa Golkar mendukung pemerintah, tapi belum menyatakan bahwa KMP bubar," kata Hidayat yang sekarang menjabat Wakil Ketua MPR.
 
"Kalaupun bubar nanti akan bubar secara terbuka nggak diam-diam. Pastilah nanti ada mekanisme untuk menyatakan KMP ke depan bubar atau tidak," Hidayat menambahkan.
        
                 
                           
      
        
        "Kami menegaskan bahwa belum ada deklarasi bahwa KMP bubar. Masih ada PKS, Gerindra di sana," ujar Hidayat di gedung DPR, Jakarta, Jumat (5/2/2016)
Seperti diketahui, Golkar, PAN, dan sebagian PPP yang dulu menjadi anggota setia KMP, kini pindah haluan menjadi pro Koalisi Indonesia Hebat.
Hidayat mengatakan sampai detik ini belum ada pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum PPP Djan Faridz keluar dari KMP.
"Saya juga tidak mendengar dari Pak Aburizal Bakrie maupun Djan Faridz bahwa mereka keluar KMP dan KMP bubar. Sampai saat ini PKS ada di situ, Gerindra ada di situ, dan belum ada," katanya.
Menurut Hidayat pembubaran KMP bukan didasarkan pada pernyataan sepihak, melainkan harus kesepakatan bersama seperti pada waktu pertamakali dibentuk menjelang pemilu presiden tahun 2014.
"Bubar itu kan bukan kenyataan sepihak, yang tanda tangan kemarin deklarasi KMP kan ketua-ketua partai. Ketua presidiumnya Pak Aburizal Bakrie, Pak Aburizal Bakrie meskipun menyatakan bahwa Golkar mendukung pemerintah, tapi belum menyatakan bahwa KMP bubar," kata Hidayat yang sekarang menjabat Wakil Ketua MPR.
"Kalaupun bubar nanti akan bubar secara terbuka nggak diam-diam. Pastilah nanti ada mekanisme untuk menyatakan KMP ke depan bubar atau tidak," Hidayat menambahkan.
Komentar
        Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Geger Dugaan Korupsi Pemkot Bandung, Wawali Erwin Terancam Dicekal, Ini Kata Kajari
- 
            
              GEMAS Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Langgar Amanah Reformasi!
- 
            
              Mensos Minta PPATK Awasi Rekening Penerima Bansos Agar Tak Dipakai Main Judol
- 
            
              Marak Narkoba Jenis Baru, Prabowo Disebut Bakal Perkuat Regulasi
- 
            
              Dasco Beberkan Alasan MKD DPR Tolak Mundurnya Rahayu Saraswati
- 
            
              Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
- 
            
              Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
- 
            
              Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
- 
            
              Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
- 
            
              Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?