Suara.com - Sore ini, rumah musisi Ahmad Dhani di Jalan Pinang Mas III, Jakarta Selatan, dikunjungi politisi Partai Gerindra. Apa tujuan mereka datang ke rumah Dhani?
"Dhani kan pernah bantu Gerindra di pilpres (2014) kemarin dan juga sempat datang ke acara kami di Aryaduta Jakarta, ya kami balaslah silaturahmi," kata Ketua Tim Penjaringan Calon Gubernur DKI Partai Gerindra Syarif.
Acara Partai Gerindra di Hotel Aryaduta yang dimaksud Syarif adalah acara silaturahmi para bakal calon gubernur pada Jumat (12/2/2015) lalu. Pada waktu itu, Ahmad Dhani menjadi salah satu tamu undangan.
Anggota DPRD DKI Jakarta tersebut mengatakan kunjungan ke rumah Dhani hari ini sekaligus mewakili Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik. Taufik adalah Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Syarif mengaku tertarik dengan kegiatan Dhani pekan lalu yang datang ke Kalijodo. Dhani datang ke tempat prostitusi itu di tengah rencana pemerintah Jakarta menutupnya.
"Saya mau bicara tentang pembahasan Kalijodo, ternyata ada tokoh yang mau langsung berani turun, dan ternyata mas Dhani," kata Syarif.
Di mata Syarif, kedatangan Ahmad Dhani ke Kalijodo seperti penengah.
"Dhani melakukan itu, mas Dhani mau jadi penengah, nah kami dukung," kata Syarif.
Rombongan tiba di rumah Dhani sekitar jam 17.35 WIB. Mereka disambut langsung oleh Dhani dan pengacara, Ramdhan Alamsyah.
Sebelumnya, Rabu (10/2/2016) malam, sejumlah petinggi Partai Kebangkitan Bangsa juga menemui Dhani di kediaman Dhani.
"Itu langsung ketua DPW PKB DKI (Hasbiyallah Ilyas) yang datang. Iya bener, tadi sudah kontak-kontak itu Pak Dhani sama ketua," kata anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKB Abdul Aziz.
Dalam pertemuan tersebut, antara lain membahas rencana pencalonan Dhani menjadi calon gubernur Jakarta dari PKB di pilkada tahun 2017. Rencananya, Dhani akan dipasangkan dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Dhani Buat Lucu-lucuan, Iwan Fals Bagus, Tapi Bukan Lawan Ahok
Ahmad Dhani Menangis Saat Mulan Minta Cerai
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Dave Laksono Dukung TNI, Ferry Irwandi: Negara dan Semua Perangkatnya Mengancam Saya!
-
Ditunjuk Dedi Mulyadi, Ini Tugas Utama Helmy Yahya Sebagai Badan Pengelola Rebana
-
15 Mobilnya Disita KPK, Satori Berdalih untuk Showroom dan Dibeli Sebelum Jadi Anggota DPR
-
Apa Saja Isi Tuntutan Demo Nepal? Bikin Presiden dan Perdana Menteri Mundur
-
Aliansi Ibu Indonesia: Ibu Pertiwi Berduka Akibat Kebijakan Elit dan Kekerasan Negara
-
5 Fakta Viral Jukir Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Patok Parkir Rp 30 Ribu, Ini Respon Wali Kota!
-
Pramono Anung Ungkap Reaksi Spontan Pasca Ojol Affan Tewas Dilindas Rantis Brimob
-
Geger! Fadhil Zon Digugat ke PTUN Jakarta soal Pernyataan Kontroversial Peristiwa Mei 1998
-
Pemerintah Tolak Tim Investigasi Independen Kasus Kematian Demo, Yusril: Proses Hukum Sudah Jalan
-
'Jangan Percaya IMF!' Ucapan Lama Menkeu Purbaya Sardewa Kini Jadi Bumerang?