Suara.com - Tim Uber Indonesia kalah 0-3 dari Cina dalam pertandingan perempat final turnamen kualifikasi Piala Uber yang berlangsung di Hyderabad, India, Jumat malam.
Penampilan para pemain secara keseluruhan, kata Manajer Tim Thomas-Uber Indonesia Rexy Mainaky, dinilai sudah maksimal.
"Pada sektor tunggal putri, para pemain perlu menambah kekuatan dan juga kelincahan kaki mereka. Pada sektor ganda, mereka kurang mengantisipasi perubahan permainan lawan," jelasnya India seperti dikutip Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dalam siaran pers Jumat malam.
Maria Febe Kusumastuti yang turun pada pertandingan pertama kalah dari wakil Cina Wang Shixian 14-21, 9-21. Dengan demikian, Indonesia tertinggal 0-1 dari Cina.
"Saya bermain tidak lepas tadi. Saya merasa gerakan kaki lambat sehingga banyak bola-bola drop shot yang sulit dijangkau," kata Febe.
Pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari yang turun pada partai kedua pun gagal menyumbang angka bagi Indonesia.
Greysia/Nitya tumbang 20-22, 21-17, 10-21 dari pasangan Tang Yuanting/Yu Yang dalam pertandingan selama 59 menit.
"Pada awal game ketiga, Greysia/Nitya sudah tampil bagus sampai skor imbang 5-5. Tapi setelah tiga kali pukulan Nitya dapat diantisipasi lawan, mereka kehilangan kepercayaan diri," kata kepala pelatih ganda putri pelatnas PBSI Eng Hian.
Hanna Ramadhini yang turun pada partai tunggal kedua juga gagal menyabet angka bagi Merah-Putih. Hanna kalah dari Sun Yu 11-21, 10-21 dalam pertandingan selama 33 menit.
"Hana sebenarnya sudah bisa melayani permainan dari Sun Yu, tetapi Hana tidak punya pukulan yang bisa mematikan Sun Yu," kata kepala pelatih tunggal putri pelatnas PBSI Edwin Iriawan.
Meskipun kalah pada perempat final turnamen kualifikasi, tim Uber Indonesia masih punya peluang untuk mengikuti Piala Uber di Cina.
"Karena dari perhitungan di Asia, kita berada di peringkat enam. Jumlah peringkat pemain Uber kita lebih besar dibandingkan dengan jumlah peringkat para pemain dari negara yang ikut turnamen Kualifikasi Piala Uber Eropa," ujar Rexy.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) akan mengumumkan empat negara Asia yang lolos ke turnamen Piala Uber di Cina pada 3 Maret mendatang. Penentuan tim unggulan pada turnamen Piala Thomas dan Uber akan diumumkan pada April. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Viral Aksi Perpeloncoan Mahasiswa Baru Diduga Kampus Unsri, Dipaksa Cium Teman
-
Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode
-
Pusing hingga Muntah, Dinkes Garut Ungkap 600 Siswa Keracunan MBG: Alhamdulillah Semua Sudah Sehat
-
Geger Riwayat Pendidikan Gibran: Data KPU vs Setneg Bikin Geleng-geleng, S1 Dulu Baru Setara SMK?
-
Gugatan Rp125 Triliun Lanjut ke Mediasi, Gibran Bakal Hadir?
-
Geram Bunyi Tet Tok Wuk Wuk, DPR ke Polisi: Stop Kawal Artis-Selebgram, Presiden Saja yang Boleh!
-
Geger Penemuan Mayat Anak 8 Tahun di Kos Penjaringan: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?
-
Roy Suryo: Jangan Sampai Jaksa Agung Dikatai Ayam Sayur, Penjarakan Silfester Matutina Sekarang!