Suara.com - Kepolisian Resor Kabupaten Nunukan, menangkap pelaku jaringan narkoba lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Barang bukti yang disita 2 kilogram sabu-sabu.
Kapolres Nunukan AKBP Pasma Royce mengungkapkan barang bukti sabu-sabu tersebut diamankan di Pangkalan Haji Muhtar, Kelurahan Nunukan Timur pada 29 Pebruari 2016.
Namun baru dipublikasi kepada media karena terlebih dahulu dilakukan pengembangan untuk mengetahui jaringan peredaran barang terlarang tersebut sehingga berhasil mengamankan lagi dua pelaku lainnya di daerah itu.
"Setelah dilakukan pengembangan maka Polres Nunukan berhasil menangkap lagi dua pelaku sebagai jaringan yang dikendalikan dari Lapas Kota Tarakan," kata Pasma di Nunukan, Senin (7/3/2016).
Sabu-sabu itu berasal dari Kota Tarakan yang dibawa oleh dua pelaku berinisial S dan A. Setelah dilakukan pengembangan dua pelaku lainnya yang menjadi jaringannya di daerah itu berinisial P dan T, keduanya warga Kota Tarakan.
"Jadi keempat tersangka yang ditangkap merupakan jaringan Kota Tarakan yang dikendalikan dari dalam Lapas Kota Tarakan dimana barang bukti didatangkan dari Tawau (Malaysia)," kata dia. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Angka Kekerasan Anak Tak Kunjung Turun, Menteri PPPA Soroti Minimnya Komunikasi di Keluarga
-
Gen Z dan Masyarakat Adat Ngamuk, Kepung KTT Iklim COP30 di Brasil: Apa Alasannya?
-
Siapkan Aturan Baru, Roblox Bakal Deteksi Usia Pengguna dengan Teknologi Kamera
-
Negara Dinilai Tak Peka karena Masih Dipajaki, Lyan: Pesangon Itu Uang Bertahan Hidup di Masa Senja
-
Cara BNPT Perkuat Perlindungan Khusus Anak Korban Terorisme
-
Anggaran Rp19 Triliun Belum Terserap: Apa yang Terjadi di Kemenhub Menjelang Tutup Buku 2025?
-
Cek Langsung Harimau Viral Kurus di Ragunan, Pramono: Itu Video Waktu Covid, Sekarang Sangat Sehat
-
Wamenag Janji Semua Santri Dapat Makan Bergizi Gratis, Hanya 2 Persen yang Terjangkau Saat Ini!
-
7 Fakta Gunung Semeru Terkini Kamis Pagi, Status Darurat Tertinggi
-
Sempat Sakit, Adik Jusuf Kalla Diperiksa Kasus Korupsi PLTU Rp1,35 Triliun Hari Ini!