Suara.com - Pebalap nasional, Rio Haryanto, tak ingin lagi memikirkan debutnya yang kurang mengesankan di seri perdana Formula 1, 20 Maret lalu, di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia. Kini, pebalap tim Manor Racing itu fokus hadapi seri kedua GP Bahrain akhir pekan ini.
Rio bertekad menyentuh garis finis pertamanya di ajang jet darat tersebut. "Secara umum, saya sudah tidak sabar ingin melintas saat bendera finis dikibarkan," kata Rio yang sudah tiba di Bahrain sejak, Selasa (29/3/2016).
Pada balapan di Albert Park lalu Rio gagal finis usai mobil Manor MRT05 yang dikemudikannya mengalami kendala teknis saat lomba dihentikan di putaran ke-19. Lomba dihentikan akibat kecelekaan hebat yang melibatkan dua pebalap, Fernando Alonso (McLaren-Honda) dan Esteban Gutierrez (Haas), di putaran ke-17.
Kegagalan finis tersebut diungkapkan Rio jadi pengalaman baginya dan juga timnya. Dia pun yakin permasalahan tersebut telah diatasi dan siap melahap 57 putaran yang akan dihelat di Sirkuit Sakhir akhir pekan nanti.
"Debut saya di F1 merupakan pengalaman luar biasa yang sudah lama saya nantikan. Saya mencoba tidak terlalu memusingkan kegagalan finis di seri sebelumnya. Ada banyak hikmah positif yang bisa diambil di Australia lalu," tutur Rio, 23 tahun.
"Secara pribadi, saya puas dengan kecepatan saya dan bagaimana saya beradaptasi dengan mobil. Saya tahu tim kecewa dengan masalah pada mobil saya lalu. Namun, kami fokus menatap ke depan karena masih banyak lagi yang harus dilakukan," sambungnya.
Sirkuit Sakhir bukanlah arena baru bagi Rio. Musim lalu saat masih di GP2 Series bersama Campos Racing, anak keempat pasangan Sinyo Haryanto dan Indah Pennywati, berhasil memenangi kategori sprint race.
Modal inilah yang menjadi optimisme Rio di sirkuit yang memiliki panjang 5,412 km tersebut. "Balapan pertama di malam hari saya nanti di Sakhir akan cukup istimewa. Terlebih, saya punya pengalaman yang benar-benar positif di sirkuit ini," pungkas Rio. (The Checkered Flag)
Berita Terkait
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Pembalap Sharjah Tim Rusty Wyatt juara F1 Powerboat 2025 di Danau Toba
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama