Suara.com - Perdana Menteri ke-21 Thailand Banharn Silpa Archa meninggal dengan tenang dalam usia 83 tahun di Rumah Sakit Siriraj, Bangkok, Sabtu (23/4/2016).
Banharn dilarikan ke rumah sakit tersebut pada Kamis (21/4/2016) lalu setleah dia tidak bisa bernafas dengan baik. Sebelum itu dia mengalami alergi parah dan asma.
Dia segera diizinkan memasuki unit perawatan intensif (ICU) karena kondisinya yang kritis, demikian laporan Kantor Berita Thailand TNA.
Beberapa dokter di rumah sakit itu menyebutkan bahwa Banharn meninggal dunia pada pukul 04.42 waktu setempat.
Dia terakhir kali tampil di depan publik pada 13 April 2016 sebagai hari pertama perayaan Festival Songkran saat dia memimpin pembukaan gedung di kampung halamannya di Provinsi Suphan Buri.
Banharn memutuskan meninggalkan bangku sekolah menengah di Bangkok pada saat meletus Perang Dunia II dan bergabung dengan kakak lelakinya mendirikan perusahaan konstruksi dan menyiapkan perusahaannya menjual klorin kepada perusahaan yang dikelola pemerintah, Badan Pengairan Provinsi sehingga membuatnya kaya.
Dia melanjutkan studi setelah masuk di bidang politik dan menyelesaikan gelar masternya di Universitas Ramkhamhaeng, Bangkok.
Banharn ditunjuk sebagai anggota Dewan Legislatif Nasional pada 1973 dan menjadi seorang senator dua tahun kemudian.
Dia pertama kali terpilih sebagai anggota perwakilan Majelis Rendah di kampung halamannya di Provinsi Suphan Buri pada 1976 dan terpilih sebagai anggota Dewan dari provinsi itu setiap kali pemilihan umum digelar sejak saat itu.
Pada 1994, dia menjadi pemimpin Partai Chart Thailand yang sekarang dibubarkan.
Dia menjadi Perdana Menteri ke-21 Thailand pada 1995 dan mundur pada tahun berikutnya setelah serangkaian skandal dan perdebatan sengit mosi tidak percaya di parlemen.
Banharn meninggalkan istri dan tiga anaknya, satu lelaki dan dua perempuan. (Antara/OANA-TNA)
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional