Suara.com - Rumah mewah terpidana kasus korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia Samadikun Hartono di Jalan Bambu, Menteng, Jakarta Pusat, kini ditempati keluarga anaknya.
Rumah mentereng yang didominasi cat putih tersebut berdiri di daerah elite. Staf Kelurahan Gondangdia Agus mengatakan Nilai Jual Objek Pajak tanah per meter persegi di daerah Gondangdia mencapai Rp150 juta.
"Sekitar segitulah mas, yang lebih tahu pastinya kantor pajak, kan, nilai jual permeternya sampai Rp150 juta kurang lebih," kata Agus kepada Suara.com, Senin (25/4/2016).
Agus mengaku tidak tahu persis luasan tanah milik Samadikun.
Tetapi, kata dia, rata-rata tiap bangunan di kawasan tersebut, berdiri di lahan yang sangat luas.
"Itu di wilayah sini ya, tapi kalau milik dia (Samadikun) kami belum tahu berapa luasnya," kata Agus.
Dengan luasan tanah 1.500 meter persegi, kata Agus, kalau ditotal-total, termasuk aset rumah, harga jualnya bisa mencapai Rp255 miliar.
Rumah mewah berlantai dua tersebut sore ini terlihat sepi. Pintu gerbang yang terbuat dari besi dicat putih terlihat selalu tertutup rapat.
Suara.com hanya dapat menemui penjaga keamanan rumah, Sartono. Sartono mengatakan meski menjaga lingkungan, dia tidak tahu aktivitas penghuni.
Yang jelas, kata Sartono, sejak Samadikun ditangkap dan dibawa kembali ke Jakarta, tidak ada aktivitas yang berubah di sana.
Samadikun telah divonis bersalah dalam kasus penyelewengan dana bantuan Bank Indonesia senilai sekitar Rp2,5 triliun. Kerugian negara dalam kasus tersebut mencapai Rp169 miliar.
Bekas Presiden Komisaris Bank PT. Bank Modern Tbk. itu dihukum empat tahun penjara pada tahun 2003. Tetapi setelah divonis, dia kabur dan setelah 13 tahun, dia berhasil ditangkap.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf