Suara.com - Badan regulator internet Cina tengah menginvestigasi laporan mesin cari lokal Cina, Baidu Inc menyebabkan seorang mahasiswa tewas. Baidu dituduh memberikan informasi palsu.
Seperti dilansir Reuters, Wei Zexi yang berusia 21 tahun tewas setelah mendapatkan rekomendasi dari Baidu soal pengobatan kanker. Bukannya sembuh, Zexi malah tewas.
Wei mendapatkan informasi jika sebuah rumah sakit di Beijing menawarkan eksperimen pengobatan kanker. Namun eksperimen itu gagal. Sebelum meninggal, Wei menuduh Baidu mempromosikan informasi medis palsu.
"Keluarga Wei mengatakan mereka dipercaya pengobatan karena dipromosikan oleh salah satu rumah sakit militer yang dianggap kredibel, dan dokter menghadiri telah muncul di banyak platform media mainstream," pernyataan dalam radio pemerintah.
Sementara Kementerian Kesehatan dan Administrasi Negara untuk Industri dan Perdagangan akan menyelidiki Baidu.
Sementara Baidu mengatakan dalam sebuah pernyataan sangat menyesalkan kematian Wei dan mengirim belasungkawa kepada keluarganya.
"Baidu berusaha untuk memberikan pengalaman pencarian yang aman dan terpercaya bagi pengguna kami, dan telah meluncurkan penyelidikan langsung dari masalah ini," katanya. (Reuters)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
Terkini
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Tepis Bayang-bayang Jokowi dan Kirim Pesan ke PDIP
-
Perempuan Ini Ngaku Satu Almamater, Bongkar Ijazah Wapres Gibran yang Dipermasalahkan Publik
-
Rp 12,5 Triliun untuk Pembangunan Sumut, Bobby Nasution Sampaikan Ranperda P-APBD 2025
-
Stok BBM Langka, SPBU Swasta di Tebet Banting Stir Jual Beras Porang hingga Paket Makanan Ringan
-
Warning Wamenkum! Semua Tahanan di Indonesia Bisa Bebas Jika Aturan Ini Tak Segera Disahkan DPR
-
Kejagung Sita Sederet Tanah Zarof Ricar di Riau Senilai Rp35 Miliar, Aset Atas Nama Anak-anaknya!
-
Benteng Terakhir PDIP Runtuh! Prabowo Copot Hendrar Prihadi, Sinyal 'Sapu Bersih' Kabinet?
-
Jadi Menpora, Erick Thohir Wajib Mundur dari PSSI? Pakar: Sah, Asal Penuhi 1 Syarat Ini
-
Di Balik Papan 'Bensin Habis' Ada Kabar Getir Pegawai SPBU Swasta yang Takut Dirumahkan
-
2 Kasus Baru Keracunan Massal MBG Tak Masuk KLB, Publik Murka ke Pemerintah: Tunggu Mati Dulu?