Suara.com - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi sekali lagi menunjukkan "bagaimana caranya berdiri di podium meski start dari posisi yang buruk". Ya, Rossi, yang pernah finis keempat meski memulai balapan dari barisan paling belakang di seri terakhir Moto GP musim lalu, kembali menunjukkan kelasnya dalam GP Prancis di Le Mans, Minggu (8/5/2016). Start dari posisi tujuh, Rossi finis kedua setelah rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
Memberikan komentarnya usai lomba, sambil bergurau, Rossi menyindir Lorenzo, yang pada balapan di Jerez, Spanyol, menyalahkan ban selip hingga finis di tempat kedua.
"Saya finis kedua karena masalah ban selip, kalau tidak saya bisa saja menang," kata Rossi kepada Gpone.
Namun, dengan nada serius, Rossi kemudian memuji Lorenzo.
"Jorge amat kuat, saya tidak jauh namun dia memiliki sesuatu yang lebih," sambung Rossi.
Terkait jaraknya yang terlalu jauh dengan Lorenzo, Rossi mengakui, dirinya sudah 'kalah' sejak kualifikasi hari Sabtu. Memang, dalam kualifikasi, Rossi hanya mampu mencatatkan waktu terbaik di posisi ke-7, terpaut 0,854 detik dengan Lorenzo. Lorenzo berhasil meraih posisi start terdepan berkat catatan waktu putaran terbaik, 1 menit 31,975 detik.
"Jika saya start di tempat yang agak ke depan, mungkin saya bisa mendekati Lorenzo, namun itu salah saya. Pada Jumat kami mencoba menyelesaikan masalah ketika saya menggunakan ban baru dan pada Sabtu saya membuat kesalahan dalam kualifikasi," kata Rossi.
Rossi kembali mengeluhkan performa ban Michelin yang dipakai para pebalap MotoGP musim ini. Menurutnya, kesalahan kecil saja bisa berakibat fatal.
"Dengan ban Michelin, Anda harus jauh lebih berhati-hati karena amat mudah sekali membuat kesalahan," jelas Rossi.
Finis sebagai runner-up, Rossi mengantongi 20 poin tambahan. Kini dirinya berada di posisi tiga klasemen sementara pebalap dengan 78 poin, terpaut 12 poin dari Lorenzo yang berada di puncak klasemen dengan 90 poin. (gpone)
Berita Terkait
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Marc Marquez Kesampingkan Rivalitas dan Akui Idolakan Valentio Rossi Sejak Kecil
-
Pertamina Enduro VR46 Padukan Livery Batik Sambut MotoGP Mandalika
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Negosiasi Panas Krisis Iklim Kandas Gegara Kebakaran di Dapur COP30, Apa Penyebabnya?
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK