Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD [suara.com/Welly Hidayat]
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Jumat (13/5/2016) sekitar pukul 11.30 WIB.
Ketika baru turun dari mobil, semula dia mau langsung masuk ke gedung. Tetapi, wartawan keburu mencegatnya.
Wartawan tentu saja menanyakan apa tujuan mantan ketua Mahkamah Konstitusi tiba-tiba datang ke KPK.
Ketika baru turun dari mobil, semula dia mau langsung masuk ke gedung. Tetapi, wartawan keburu mencegatnya.
Wartawan tentu saja menanyakan apa tujuan mantan ketua Mahkamah Konstitusi tiba-tiba datang ke KPK.
"Saya mau salat Jumat," kata Mahfud sambil terus menerobos wartawan yang mengelilinginya.
Namun, ketika ditanya apakah kedatangannya berkaitan dengan polemik antara HMI dan komisioner KPK Saut Situmorang, Mahfud mengatakan soal itu sudah ada yang menangani.
"HMI itu sudah ada yang urus," kata Koordinator Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam.
Namun, ketika ditanya apakah kedatangannya berkaitan dengan polemik antara HMI dan komisioner KPK Saut Situmorang, Mahfud mengatakan soal itu sudah ada yang menangani.
"HMI itu sudah ada yang urus," kata Koordinator Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam.
Kedatangan Mahfud disinyalir memang untuk membahas polemik HMI dan Saut yang semakin meruncing.
Kasus tersebut berawal dari diskusi di TV One beberapa hari lalu. Dalam diskusi, Saut antara lain mengatakan: "... karakter integritas bangsa ini sangat rapuh. Orang yang baik di negara ini jadi jahat ketika dia sudah menjabat. Lihat saja tokoh-tokoh politik, itu orang-orang pintar, orang-orang cerdas..."
"Saya selalu bilang, kalau di HMI dia minimal ikut LK1. Lulus itu dia anak-anak mahasiswa, pintar. Tapi begitu jadi menjabat, dia jadi jahat, curang, ini karena apa? Karena saya bilang sistem belum jalan. Artinya apa? Adapun peraturan-peraturan itu tidak pernah kita jalankan....," Saut menambahkan.
HMI kemudian menuntut permintaan maaf dan meminta Saut menarik pernyataannya.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
Terkini
-
Dampingi Wapres Gibran ke Papua, Wamendagri Ribka Akan Segera Tindak Lanjuti Hasil Kunjungan
-
Menteri HAM Sebut Mudah Temukan 3 Mahasiswa Hilang dengan CCTV, DPR: Kalau Gampang Laksanakan Dong!
-
Update Orang Hilang Peristiwa Agustus: Satu Telah Ditemukan, Dua Belum Kembali!
-
Sebut Geng Solo Virus di Kabinet, Soenarko : Keluarkan Menteri Diduga Korupsi dan Orang Jokowi
-
Mendesak Reformasi Polri, Peluang Anak Buah Prabowo Naik Pangkat Terbuka? Ini Kata Pengamat!
-
DPRD DKI Ungkap Parkir Ilegal Bisa Rugikan PAD Rp 700 Miliar per Tahun, 50 Operator Diduga Nakal
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang