Peluncuran Uberjek [suara.com/Erick Tanjung]
Baca 10 detik
Sempat ditolak, sekarang perusahaan ojek berbasis aplikasi online semakin tumbuh pesat di Ibu Kota Jakarta. Hari ini, Minggu (15/5/2016), pemain baru lagi muncul, namanya Uberjek.
"Hari ini kami resmi mengaspal, beroperasi sebagai ojek berbasis online, aplikasi Android," kata CEO Uberjek Aris Wahyudi di kantor Sekretariat Ikatan Alumni Program Habibie, gedung H. M. Suseno, Jalan R. P. Suroso, Menteng, Jakarta Pusat.
Suseno mengatakan saat ini anggota Uberjek sudah mencapai 2.200 rider. Sama seperti perusahaan lain, untuk mendapatkan layanan, mesti men-donwload aplikasi dulu lewat Playstore.
"Uberjek murah dan berhadiah harian pulsa senilai Rp100 ribu untuk dua pemenang. Kemudian hadiah mingguan yaitu smartphone Android untuk dua pemenang, hadiah tour ke Bali. Selain itu juga ada hadiah mobil Datsun setiap tahunnya bagi penumpang," kata dia.
Aris mengatakan Uberjek berbeda dengan Ubertaxi, meski sama-sama berlabel Uber. Uberjek merupakan karya anak bangsa yang didirikan oleh perkumpulan IABIE.
"Didirikan untuk menyasar 53 persen pangsa pasar yang belum tergarap. Uberjek tidak berseragam, cuma diberi tanda ikat merah di lengan. Tapi kalau sudah jalan mengangkut penumpang, tanda ikatnya dicopot. Sebab, ternyata hasil survei, banyak penumpang khususnya wanita lebih suka naik ojek tanpa seragam," ujar dia.
Perusahaan ini mengutamakan keselamatan penumpang. Semua penumpang dijamin asuransi.
"Kami akan cover asuransi untuk penumpang," kata dia.
"Hari ini kami resmi mengaspal, beroperasi sebagai ojek berbasis online, aplikasi Android," kata CEO Uberjek Aris Wahyudi di kantor Sekretariat Ikatan Alumni Program Habibie, gedung H. M. Suseno, Jalan R. P. Suroso, Menteng, Jakarta Pusat.
Suseno mengatakan saat ini anggota Uberjek sudah mencapai 2.200 rider. Sama seperti perusahaan lain, untuk mendapatkan layanan, mesti men-donwload aplikasi dulu lewat Playstore.
"Uberjek murah dan berhadiah harian pulsa senilai Rp100 ribu untuk dua pemenang. Kemudian hadiah mingguan yaitu smartphone Android untuk dua pemenang, hadiah tour ke Bali. Selain itu juga ada hadiah mobil Datsun setiap tahunnya bagi penumpang," kata dia.
Aris mengatakan Uberjek berbeda dengan Ubertaxi, meski sama-sama berlabel Uber. Uberjek merupakan karya anak bangsa yang didirikan oleh perkumpulan IABIE.
"Didirikan untuk menyasar 53 persen pangsa pasar yang belum tergarap. Uberjek tidak berseragam, cuma diberi tanda ikat merah di lengan. Tapi kalau sudah jalan mengangkut penumpang, tanda ikatnya dicopot. Sebab, ternyata hasil survei, banyak penumpang khususnya wanita lebih suka naik ojek tanpa seragam," ujar dia.
Perusahaan ini mengutamakan keselamatan penumpang. Semua penumpang dijamin asuransi.
"Kami akan cover asuransi untuk penumpang," kata dia.
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara
-
Gerakan 'Setop Tot tot Wuk wuk' Sampai ke Istana, Mensesneg: Semau-maunya Itu