Suara.com - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono menjelaskan kronologis kerusuhan di depan KPK, Jumat (20/5/2016).
Aksi anarkis berawal ketika elemen Aliansi Masyarakat Jakarta Utara yang berjumlah sekitar 500 orang pimpinan Jamran demontrasi di depan gedung sekitar pukul 14.50 WIB.
Pendemo menuntut KPK mengusut tuntas dugaan korupsi pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras dan mereka juga menuntut kasus reklamasi Teluk Jakarta diselesaikan. Demonstran juga menyatakan menolak program penertiban pemukiman padat penduduk dan menolak penyebaran paham komunisme.
Aliansi Masyarakat Jakarta Utara terdiri dari berbagai organisasi massa.
"Massa yang baru sampai di KPK bergabung dengan massa lainnya," kata Awi.
Pada pukul 15.10 WIB, tiba-tiba terjadi bentrokan antara pengunjuk rasa dan petugas kepolisian hingga massa melemparkan batu dan telor. Petugas berupaya meredakan situasi.
Sekitar 15.30 WIB, petugas dapat menahan massa di bagian utara gedung KPK.
Akibat aksi massa, beberapa kaca pos pengamanan KPK dan halte Transjakarta pecah, selanjutnya petugas membubarkan pengunjuk rasa di KPK pada pukul 16.30 WIB.
Saat ini, kepolisian masih menyelidiki siapa yang bertanggungjawab atas kejadian tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
DPR 'Sembunyikan Draf' RUU KUHAP: Pengesahan Tertutup Tanpa Partisipasi Publik
-
Tinggi Muka Air Laut di Pasar Ikan Jakut Siaga 1, Empat Pompa Dikerahkan Antisipasi Banjir Rob
-
Mentan Tegaskan Harga Pangan Stabil dan Produksi Surplus, Bantah Isu MBG Picu Kenaikan Harga
-
Program MBG Terancam Krisis Ahli Gizi, Pemerintah Janjikan Status PNS dan Percepatan Sertifikasi
-
PERSAGI Siapkan Lulusan Ahli Gizi untuk Perkuat Program Makan Bergizi Gratis
-
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Alokasikan Rp3,89 Triliun untuk Mitigasi Banjir
-
Banjir Rob Rendam Jalan Depan JIS, Petugas Gabungan Lakukan Penanganan Ini
-
80% Minyak Dunia Lewat Sini: PDIP Minta Riau Jadikan Selat Malaka Pusat Pembangunan
-
Hasto PDIP Tegaskan Rakyat Segala-galanya, Bukan Dana. Teladani Zohran Mamdani,
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah