Asisten Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Made Suarnawan mengatakan tersangka La Nyalla Martalitti, yang ditangkap di Singapura, saat ini sudah berada di Kejaksaan Agung. Menurutnya, La Nyalla akan segera dipindahkan ke Rumah Tahanan Salemba cabang Kejagung.
"Kita lagi melakukan pemeriksaan, kepada yang bersangkutan (La Nyalla) setelah itu penahanan nanti ditahan di Rutan Salemba cabang kejagung," kata Made.
Lanjut Made rencana La nyalla akan dititipkan sementara di Kejaksaan Agung selama masih dalam pemeriksaan.
"Penahanan selama 20 hari, sementara penahannya disini dulu,"ujar Made.
Dimana Tersangka perkara dugaan korupsi dana hibah Kamar Dagang Industri Daerah Jawa Timur La Nyalla Mattalitti tiba di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Selasa (31/5/2016) sekitar jam 19.30 WIB.
Mantan Ketua PSSI itu dibawa dari bandara ke Gedung Bundar dengan menumpangi mobil Kijang Innova nomor polisi B 1617 SQP warna hitam
La Nyalla tampak mengenakan batik dan dikawal sejumlah petugas kejaksaan. Dia juga terlihat penampilannya lain dengan kepala plontos.
La Nyalla menjadi buronan setelah ditetapkan sebagai tersangka korupsi dana hibah Kamar Dagang Industri Daerah Jawa Timur. Dia ditangkap pihak aparat Singapura karena tinggal melebihi izin atau overstay.
Dia tiba di Indonesia pada Selasa (31/5) sore setelah aparat Singapura menyerahkannya kepada pejabat imigrasi di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura.
Tag
Berita Terkait
- 
            
              La Nyalla Berkepala Pelontos Tiba di Kejagung Dikawal Ketat
 - 
            
              Imigrasi: La Nyalla Kooperatif, Mau Diajak Kembali ke Indonesia
 - 
            
              La Nyalla Dibekuk di Singapura, Saat Ini Diterbangkan ke Jakarta
 - 
            
              Kejagung Belum Waktunya Ambil Alih Kasus La Nyalla
 - 
            
              Soal La Nyala, Kejaksaan Dianggap Jadikan Hukum Sebagai Dagelan
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Budi Arie Merapat ke Prabowo Cari Aman dari Kasus Judol? PDIP: Gerindra Bukan Tempat Para Kriminal!
 - 
            
              Prabowo Pasang Badan Soal Utang Whoosh: Jangan Dipolitisasi, Nggak Usah Ribut-ribut!
 - 
            
              Puan Maharani: Negara Harus Permudah Urusan Rakyat, Bukan Persulit!
 - 
            
              Gebrakan Ambisius Prabowo: Whoosh Tembus Banyuwangi, Pasang Badan Soal Utang
 - 
            
              Prabowo Akhirnya Bicara Soal Polemik Whoosh: Saya Tanggung Jawab Semuanya!
 - 
            
              Makin Beringas! Debt Collector Rampas Mobil Sopir Taksol usai Antar Jemaah Umrah ke Bandara Soetta
 - 
            
              Dari Logo Jokowi ke Gerindra: 5 Fakta Manuver Politik 'Tingkat Dewa' Ketum Projo Budi Arie
 - 
            
              Said Abdullah PDIP Anggap Projo Merapat ke Prabowo Strategi Politik Biasa, Ada 'Boncengan' Gibran?
 - 
            
              7 Fakta Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Harta Cuma Rp4,8 Miliar
 - 
            
              Menerka Siasat Budi Arie: Projo 'Buang' Muka Jokowi, Merapat ke Prabowo Demi Nikmat Kekuasaan?