Suara.com - Komisi Nasional Perlindungan Anak akan mendampingi Raudiah Elva Ningsih (37) yang mendapatkan kasus usai melahirkan secara caesar di RS HJ, Cakung, Jakarta Timur, pada Minggu (8/5/2016) lalu. Raudiah mengadu salah satu bayi kembarnya diduga hilang usai melahirkan.
"Intinya bila ada unsur pidana, kami laporkan ke polisi," kata Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait di kantor Komnas PA, Jalan T. B. Simatupang, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (15/6/2016).
Tahap awal untuk menindaklanjuti pengaduan Raudiah, Komnas PA akan mempertemukan dokter RS HJ, RS Budi Asih, dan Puskesmas Jati Padang. Budi Asih dan puskesmas dilibatkan karena sebelum Raudiah ke RS HJ terlebih dulu memeriksakan kandungan ke sana dan hasil USG-nya menunjukkan dia mengandung dua anak kembar.
Arist mengatakan bila dugaan tersebut terbukti, Komnas PA akan secepatnya membawa kasus ini ke Majelis Kehormatan Dewan Kedokteran Indonesia.
"Surat yang dikeluarkan RS HJ juga jelas, tanggal 8 Mei 2015 sebelum operasi, menyatakan kalau pasien ini gemeli (bayi kembar)," ujar Arist.
Berdasarkan cerita Raudiah dan ibunya, Kursia, ada kejanggalan dalam kasus ini yang disembunyikan dokter RS HJ.
"Dokumen lengkap itu semua, seperti ada yang disembunyikan," kata Arist.
Raudiah sangat yakin punya anak kembar, didasarkan pada hasil USG.
"Dari USG terlihat ada kepala bayi dua dan dua jantung. Kalau itu dibilang ari-ari tidak mungkin ada dua jantung," kata Rusdiah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
-
BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil