Suara.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo mengatakan temuan BPK yang menyatakan ada penyimpangan dalam pembelian lahan RS Sumber Waras oleh Pemprov DKI Jakarta bisa saja cuma masalah administrasi. Sebelumnya, dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR, KPK menyatakan tak ada unsur pidana dalam kasus tersebut.
"Jadi kalau KPK memandang kemungkinan penyimpangan yang dimaksud itu (BPK), penyimpangan administrasi," kata Agus kepada wartawan usai menghadiri acara buka puasa bersama di rumah dinas Ketua DPD RI, Kuningan, jakarta Selatan, Rabu (22/6/2016).
Menurut Agus, salah satu solusi penyelesaian bisa dilakukan dengan cara mengembalikan aset yang telah dibeli. Meskipun, kata dia, tak menutup kemungkinan masih ada cara lain.
"Saya tidak tahu persis sikap terbaiknya, karena memang rekomendasi dari hasil pemeriksaan itu sulit," ujarnya.
Karenanya, Agus mengusulkan kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk bertemu dengan BPK. "Mungkin lebih baik Pemprov DKI membicarakan lagi dengan BPK," ucapnya.
Agus melanjutkan, lembaganya siap membantu menyelesaikan bila Pemprov DKI siap berkoordinasi dengan BPK. "Iya bisa saja begitu," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru