Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Bakauheni, Lampung menggagalkan upaya penyelundupan dua gading gajah berukuran satu meter yang dibawa truk ekspedisi asal Riau.
"KSKP Bakauheni berhasil mengamankan gading gajah yang akan dibawa ke Jakarta melalui Pelabuhan Bakauheni," kata Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih di Bandarlampung, Kamis (23/6/2016).
Menurut dia, gading gajah yang masing masing berukuran satu meter itu sekarang sudah diserahkan ke Balai Karantina Pertanian (BKP) wilayah Kerja Bakauheni.
"Perkara penyelundupan gading gajah ini langsung dilimpahkan ke Balai Karantina guna ditindaklanjuti, sedangkan truk bernomor polisi BM 8550 IU yang digunakan sebagai pengiriman ditahan petugas di KSKP Bakauheni," kata dia.
Ia melanjutkan, petugas masih melakukan pendalaman terkait kasus tersebut guna melacak siapa pengirim dan tujuan pengiriman tersebut.
Sebelumnya, aparat Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menangkap penjual gading gajah berbentuk pipa sebanyak tiga orang di SPBU Labuhanratu, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur.
"Kami berhasil menangkap tiga orang pelaku yang melakukan penjualan gading gajah berbentuk pipa sebanyak 36 batang yang dijual dengan harga Rp2 juta hingga Rp3 juta," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung Kombes Dicky Patrianegara, di Bandarlampung, Rabu lalu.
Para pelaku yakni Sudiryantoni (52), warga Desa Rajabasa, Kelurahan Labuhanratu, Lampung Timur, lalu Saiful Anwar (58), warga Desa Labuhanratu Baru, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, dan M Ali Wardana (42), warga Rajabasa Lama Induk, Kecamatan Labuhanratu, Lampung Timur.
Ia mengatakan, salah satu dari tiga tersangka yakni Sudiryantoni berstatus sebagai PNS sedangkan dua orang lainnya pensiunan PNS.
"Dari para pelaku kami mengamankan pipa gading gajah sebanyak 36 batang sudah berbentuk pipa rokok," katanya.
Berdasarkan dari keterangan para pelaku, bahwa tersangka ini hanya menyediakan bagi para warga yang mencari pipa gading gajah.
Sejauh ini para tersangka hanya berstatus perantara, dan polisi masih melakukan pengembangan dalam perkara ini.
Pihaknya masih melakukan pengembangan untuk mencari pelaku lain yang diduga menjadi pemasok pipa gading gajah yang dijual oleh para tersangka. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan