Suara.com - Relawan Teman Ahok hari ini telah menyelesaikan penghitungan lebih dari satu juta salinan KTP warga Jakarta secara manual. Penghitungan dimulai sejak pukul 11.30 WIB dan selesai pukul 17.20 WIB.
Proses penghitungan secara manual dilakukan oleh 100 relawan.
Usai penghitungan, pendiri Teman Ahok, Singgih Widyastomo, menyampaikan apresiasi kepada relawan dan warga Ibu Kota yang membantu semua proses untuk mendukung Ahok maju ke pilkada Jakarta periode 2017-2022.
"Terimakasih teman-teman atas kerjasamanya sehingga kita mampu membuktikan kepada pihak-pihak yang menyangsikan dengan melakukan verifikasi manual ini," ujar Singgih di halaman Sekretariat Teman Ahok, Graha Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta, Rabu (29/6/2016).
Total salinan KTP yang mereka hitung dan verifikasi sebanyak 1.000.264 lembar. Jumlah ini lebih sedikit ketimbang penghitungan pada Minggu (19/6/2016) lalu yang mencapai sebanyak 1.024.632 lembar.
Singgih menjelaskan mekanisme penghitungan dan verifikasi secara manual. Tahap pertama memisahkan KTP PNS, Polri, TNI, dan KTP yang bukan warga Jakarta serta yang masa berlakunya sudah habis. Juga dukungan yang menggunakan SIM.
Tahap kedua, relawan menghubungi warga pemilik KTP secara acak. Proses ini untuk bahwa nomor telepon yang ditulis dalam formulir dukungan cocok.
"Selanjutnya tahap ketiga, memasukkan data dan scan KTP supaya tidak ada data ganda. dan setelah itu mengirimkan pesan kepada pengumpul KTP yang datanya sudah berhasil diinput sebagai fungsi kontrol supaya KTP bisa dipertanggungjawabkan," kata Singgih.
Singgih menuturkan proses ini belumlah hasil akhir. Pasalnya, Teman Ahok masih melakukan tahapan input KTP.
"Jadi jumlah ini belum fix, sebab masih ada KTP yang belum diinput," kata dia.
Berita Terkait
-
Kemenbud Luncurkan Buku Sejarah Ulang, Fadli Zon Tegaskan Bukan Ditulis Pemerintah
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
DPR Ajak Publik Kritisi Buku Sejarah Baru, Minta Pemerintah Terbuka untuk Ini...
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres