Dalam rangka peningkatan keamanan penerbangan menjelang Hari Raya Lebaran 1437 Hijriah, yang akan jatuh pada 6-7 Juli 2016, Kapolresta Bandara Soekarno Hatta Kombespol Roycke Harry Langie menerjunkan 900 personel untuk mengamankan arus mudik di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
"Kami juga mendirikan empat posko di setiap terminal untuk memantau dan juga untuk mengurai kemacetan. Karena kan arus mudik ini ada peningkatan penumpang yang signifikan jadi harus diperhatikan keamanannya," kata Roycke saat berbincang dengan suara.com di Bandara Soeta, Tangerang, Banten, Selasa (5/7/2016).
Pengamatan suara.com, ratusan personil kepolisian di Bandara Soekarno-Hatta berjaga-jaga dengan menggunakan senjata laras panjang di terminal kedatangan dan keberangkatan.
Selain itu, Roycke juga menerjukan beberapa anjing pelacak untuk berpatroli. Patroli dengan menggunakan anjing pelacak ini sudah dilakukan sejak awal Ramadan. Tapi penggunaan anjing pelacak ini tidak setiap hari, lantaran untuk menjaga kenyaman pengguna jasa Banadara.
"Diwaktu-waktu tertentu saja anjing pelacak digunakan untuk patroli. Karena banyak masyarakat yang takut juga. Penggunaan anjing pelacak ini untuk mengantisipasi kalau ada narkoba atau ancaman bom. Bisa gerak cepat," katanya.
Tak hanya Polres Tangerang, pihak PT Angkasa Pura II pun menerjukankan 100 personel gabungan TNI-Polri yang tersebar disetiap terminal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu