Suara.com - Aturan plat nomor ganjil-genap segera diberlakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di sejumlah ruas jalan Ibu Kota. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok optimistis cara ini akan mengurangi setidaknya 20 persen kemacetan. Di era gubernur sebelumnya diterapkan aturan 3 in 1.
"Saya kira dengan ganjil-genap ya pengalaman dunia itu paling hanya bisa kurangin 20 persen (kemacetan)," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (25/7/2016).
Mantan Bupati Belitung Timur ini tak yakin penerapan aturan ganjil genap mampu mengurangi kemacetan hingga angka 50 persen.
"Praktiknya nggak mungkin bisa pas 50 persen berkurang volumenya. Paling jadi 20 persen ya," kata Ahok.
Aturan ganjil genap sendiri baru akan diuji coba Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta mulai tanggal 27 Juli hingga 26 Agustus 2016. Uji coba akan dilakukan di jalur yang dulunya diberlakukan aturan 3 in 1 yakni di Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Medan Merdeka Barat dan sebagian Jalan Gatot Subroto.
Kemacetan di Ibu Kota, kata Ahok, hanya bisa diatasi dengan sistem Electronic Road Pricing (ERP) atau aturan jalan berbayar.
"Paling cocok tuh ERP. ERP kita teken sampai 80 persen (mengurangi kemacetan) juga bisa, tergantung tarif. Kalau ini (ganjil-genap) nggak bisa (mengurangi kemacetan 50 persen)," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Kasus Siswa Keracunan MBG di Jakarta Capai 60 Anak, Bakteri jadi Biang Kerok!
-
Polisi Masih Dalami Sosok 'Bjorka' yang Ditangkap di Minahasa, Hacker Asli atau Peniru?
-
Rano Karno Sebut Penting Sedot Tinja 3 Tahun Sekali: Kalau Tidak bisa Meledak!
-
Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Ambruk Jadi 14 Orang, Tim DVI Terus Identifikasi Santri Belasan Tahun
-
Diragukan Bjorka Asli, Dalih Polisi Ciduk WFH Pemuda Tak Lulus SMK yang Diklaim Bobol Data Bank
-
Viral Korban Kecelakaan Diduga Ditolak Puskesmas, Dibiarkan Tergeletak di Teras
-
Ombudsman RI Saran RUU Perampasan Aset Harus Perjelas Kerugian Akibat Korupsi dan Langgar HAM
-
Detik-detik Artis Keturunan Indonesia Ardell Aryana Disandera Tentara Israel saat Live TikTok
-
Rocky Gerung Pasang Badan Bebaskan Aktivis Kasus Demo Agustus: Mereka Bukan Kriminal!
-
Pastikan Serapan Anggaran MBG Membaik, Luhut: Menkeu Tak Perlu Ambil Anggaran yang Tak Terserap