Suara.com - Musisi yang berhasrat menjadi bakal calon gubernur DKI Jakarta Ahmad Dhani memprediksi jika partai politik mendukung calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pada 2017, tidak akan bisa meraih suara pada Pemilu 2019 mendatang. Kata Dhani, hal tersebut bisa dibuktikan pada Pilgub 2017.
"Saya kira parpol-parpol itu ujiannya di 2017, siapa pun parpol yang mengusung Ahok, dia akan keok di 2019," ujar Dhani di kediamannya di Jalan Pinang Emas, Pondok Indah, Jakarta, Selasa (9/8/2016).
Oleh karena itu dirinya menegaskan, jika PDI Perjuangan tetap mendukung Ahok, PDI P sebagai partai pemenang Pemilu bisa kalah di 2019 mendatang.
"Itu tergantung PDIP, kalau PDIP emang suaranya keok di 2019, silakan dukung Ahok," kata pentolan grup Dewa 19.
Dhani memprediksi Golkar tidak akan mendapat dukungan pada 2019 mendatang. Pasalnya, Partai Golkar merupakan salah satu partai yang mendukung Ahok maju pada Pikada 2017 mendatang.
"Kalau Golkar mau selamat, silahkan tarik dukungan kepada Ahok," ungkap suami Mulan Jameela.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional