Suara.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan Mabes Polri akan membentuk satuan tugas tentang penanganan kasus kebakaran hutan.
"Saya juga sudah menginstruksikan bahwa SP3 yang melibatkan korporasi tidak boleh dilakukan langsung oleh Polda atau Polres. Tapi harus digelar di Mabes Polri," kata Tito di DPR, Senin (5/9/2016).
Satgas ini, terdiri dari Bareskrim, Propam, Irwasum, dan Divkum yang bertugas untuk menilai apakah kasus layak dihentikan atau tidak. Bila perlu, kata dia, satgas akan melibatkan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup.
"Kalau nanti cukup layak dihentikan ya dihentikan apapun risikonya. Tapi kalau seandainya bisa dilanjutkan kita akan lanjutkan," tuturnya.
Tito membantah kasus kebakaran hutan dan lahan harus dibawa ke Bareskrim Polri. Menurutnya, polda dan polres tetap bisa menangani. Mabes Polri, katanya, hanya akan melakukan supervisi terhadap perkembangan kasus karhutla ini.
"Kalau semua diambil alih Mabes Polri seolah kita nggak percaya sama Polda. Polda silakan menangani, tetapi kita akan mengawasi melakukan supervisi dan sekaligus itu tadi kalau mau dihentikan harus digelar di Mabes Polri," kata dia.
Tag
Berita Terkait
-
Upaya Pemadaman Karhutla di Ogan Ilir
-
Anggota Brimob Riau Meninggal, Sempat Padamkan Karhutla 3 Pekan di Rokan Hilir
-
Karhutla Turun 33 Persen, Tapi Presiden Prabowo Ingatkan Risiko Masih Tinggi
-
KLH Pastikan Kebakaran Hutan Tak Ganggu Dana Karbon dari Bank Dunia
-
Karhutla di Muaro Jambi Masih Membara, 270 Hektar Lahan Terbakar
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang