Suara.com - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra mengklaim sudah didukung empat partai. Partai itu adalah Demokrat, PPP, PKB dan PAN.
Dia pun mengaku akan ada deklarasi dirinya maju sebagai calon Gubernur pada kisaran 16 hingga 20 September nanti.
"Silakan bertanya pada Demokrat, PPP, PKB, dan PAN. Tapi bisa saya katakan, titik temu sudah tercapai dan mudah-mudahan ini suatu awal yang baik sampai nanti dideklarasikan dan menjadi pasangan calon dalam 2017," kata Yusril di GOR Cempaka Putih, Jakarta, Minggu (11/9/2016).
Deklarasi ini pun akan dilakukan setelah Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono pulang dari luar negeri dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar pulang melaksanakan ibadah haji.
Dengan empat partai ini, Yusril mengatakan, koalisi ini memiliki 28 kursi sebagai syarat maju dalam Pilkada DKI Jakarta. Rencananya, Yusril akan berdampingan dengan Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Saefullah.
Menurutnya, koalisi ini merupakan poros baru dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017. Poros baru ini akan melawan dua poros yang sudah ada, yaitu koalisi pendukung calon petahana Basuki Tjahaja Purnama yang didukung Golkar-Nasdem-Hanura, dan koalisi pendukung Sandiaga Uno-Mardani Ali Sera yang didukung Gerindra-PKS.
"Jadi kita anggap sudah ada dua pasangan. Dan kita adalah poros baru dari beberapa partai yang sudah melakukan pertemuan berkali-kali dan dimotori oleh Pak SBY dan partai Demokrat," kata dia.
Sementara itu, Saefullah yang mendampingi Yusril kali ini mengatakan kesiapannya. Menurutnya, dengan dirinya berpasangan dengan Yusril, sama dengan membentuk koalisi nasionalis-religius.
"Ya memang beberapa kali ketemu chemistrynya cocok. Misalnya, beliau kan tokoh nasional. Kalau saya kan tokoh kampung. Jadi tokoh nasional sama tokoh kampung kan jadi pas," ujarnya.
Berita Terkait
-
Pendukung Dorong Yusril-Saefullah Berpasangan di Pilgub Jakarta
-
Yusril Nilai Ada Deal Politik di Balik Pencalonan BG
-
Ahmad Dhani akan Lakukan Segala Cara untuk Jegal Ahok Di Pilkada
-
Yusril: Meski Ahok Didukung 4 Partai, Tapi Semuanya Belum Resmi
-
Duta Yusril Deklarasikan Yusril Sebagai Cagub DKI Jakarta 2017
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis