Suara.com - Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan saat ini pihaknya tengah merumuskan aturan kampanye Pilkada DKI 2017 guna memantau kegiatan kampanye para pasangan calon termasuk massa pendukung di media sosial. Rumusan aturan kampenye tersebut, kata Sumarno tengah dibahas bersama Komisi II DPR RI.
"Nanti ada aturan yang mengatur bagaimana melakukan kampanye termasuk di sosmed. Jadi nanti akan ada peraturan KPU nah sekarang sedang dalam proses pembahasan dengan Komisi II DPR RI, saya kira dalam waktu dekat akan diterbitkan," kata Sumarno di acara launching Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2017, di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (18/9/2016).
Masa kampanye Pilkada DKI dimulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017. Dikatakan Sumarno, pada saat digelar masa kampenye, para pasangan calon mesti mengukuti seluruh ketentuan-ketentuan yang tertuang di Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU).
"Nah kita akan mulai kampanye tanggal 28 Oktober sampai dengan 11 Feburari 2017, nah pada saat itulah berbagai aturan yang terkait dengan peraturan kampanye itu mengikat para calonnya," kata dia.
Lebih lanjut, Sumarno mengatakan para paslon masih diberikan kebebasan untuk menyosialisasikan mereka kepada warga Jakarta sebelum penetapan calon diumumkan pada 24 Oktober 2016.
"Sebelum itu lah para calon bebas mensosialisasikan dirinya seperti apa, KPU tidak punya otoritas mengatur mereka. Tapi begitu nanti mereka sudah mendaftar, kemudian sudah ditetapkan sebagai calon definitif, tanggal 24 Oktober nanti mereka akan terikat dengan ketentuan-ketentuan yang ada di KPU termasuk kegiatan kampanye yang akan kita mulai 28 Oktober nanti," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta