Suara.com - Tidak ada kata aman di daerah konflik. Fakta inilah yang terjadi saat kesakralan dan kegembiraan di sebuah pesta pernikahan di Provinsi Hasakeh, timur laut Suriah, tiba-tiba berubah jadi mencekam dan menakutkan.
Penyebabnya adalah ulah seorang pembom bunuh diri yang menjadikan pesta itu sebagai target. Akibatnya, sedikitnya 22 orang dilaporkan tewas pada serangan yang berlangsung, Senin (3/10/2016) waktu setempat.
"Seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya di dalam ruangan di desa Tall Tawill pada pesta pernikahan salah satu anggota Pasukan Demokratik Suriah (SDF), menewaskan sedikitnya 22 warga sipil," kata Kepala Obsevatorium untuk Hak Asasi Manusia, Rami Abdel Rahman.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan ini. Namun kuat dugaan, aksi ini dilakukan kelompok ekstrimis ISIS yang notabene musuh dari kelompok SDF di Utara Suriah.
Sementara itu, seorang saksi bernama Ahmad, yang terluka di kepala akibat ledakan itu, menggambarkan detik-detik pelaku saat melakukan aksinya.
"Saat pengantin bertukar sumpah ikatan pernikahan, saya melihat seorang pria mengenakan jaket hitam tebal di sampingku. Saya melihat dia tampak aneh dan beberapa detik kemudian ada ledakan besar. Orang-orang bergeletakan di tanah dan saya melihat banyak tubuh tercabik-cabik," ujar Ahmad.
Sementara itu, pihak Obrsevatorium untuk Hak Asasi Manusia di Suriah setempat awalnya sempat mengatakan pengantin pria turut jadi korban tewas dalam insiden itu.
Namun, salah satu kerabat korban kepada AFP mengatakan kedua pengantin dalam keadaan aman dan baik-baik saja.
Sedangkan, sebuah sumber di rumah sakit di kota Hasakeh mengatakan lebih dari 20 orang meninggal dan puluhan luka-luka akibat aksi keji itu. (AFP)
Berita Terkait
-
Cara Hitung Hari Baik Pernikahan Menurut Primbon Jawa
-
Marriage Is Scary: Kita Takut Menikah, atau Takut Tidak Bahagia?
-
Perceraian Mencuat: Benarkah Angkanya Melonjak dan Gugatan Didominasi Istri?
-
Kini Cerai, Video Perdebatan Deddy Corbuzier dan Sabrina Chairunnisa Soal Nafkah Bulanan Viral Lagi
-
Ada Apa dengan Irish Bella? Suami Singgung Dosa Besar Fitnah
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Usai dari Cilegon, Prabowo Ratas di Istana Bahas 18 Proyek Hilirisasi Senilai Rp600 Triliun
-
Geger Ekspor Ilegal CPO: 87 Kontainer Disita, Negara Terancam Rugi Ratusan Miliar
-
Lolos Hukuman MKD, Uya Kuya dan Adies Kadir Baru Bisa Aktif Lagi di DPR Tergantung Ini!
-
Viral! Pasangan Pembuangan Bayi di Ciamis Dinikahkan di Kantor Polisi: Biar Bisa Rawat Anak Bersama?
-
Ditugasi Prabowo Berkantor di Papua, Gibran Tak Merasa Diasingkan: Itu Tidak Benar!
-
Sumpah SF Hariyanto: Saya Bukan Pelapor Kasus Gubernur Riau, Kami Sedang Ngopi Saat KPK Datang
-
DPR Batasi Delegasi Buruh, Komisi IX Absen: Ada Apa di Balik Audiensi Kenaika
-
Jusuf Kalla Ngamuk di Makassar: Tanah Saya Dirampok Mafia, Ini Ciri Khas Lippo!
-
'Acak-acak' Sarang Narkoba di Kampung Bahari Jakut, Kos-kosan Oranye jadi Target BNN, Mengapa?
-
Media Asing Soroti Progres IKN, Kekhawatiran soal Lingkungan dan Demokrasi Jadi Perhatian Utama