Suara.com - Lembaga survei Skala Survei Indonesia (SSI) merilis hasil survei yang menunjukan sebagian kecil warga Jakarta tidak suka dengan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Sebagian besar warga justru tidak tahu dengan kebijakan Ahok.
Survei itu dilakukan pada tanggal 6-11 Oktober 2016 di 6 wilayah kabupaten/kota administrasi DKI Jakarta.
Survei yang melibatkan 800 responden itu menunjukkan bahwa sebayak 24,1 persen tidak menyukai kebijakan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat berupa penggusuran kampung penduduk.
"Kemudian 3,1 persen tidak suka kebijakan reklamasi, lalu disusul akan masih terjadi kemacetan 2,9 persen," kata Direktur Eksekutif SSI Abdul Hakim saat melakukan pemaparan hasil surveinya di Restoran Gado-Gado Boplo, Jalan Gereja Theresia Nomor 41, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (23/10/2016).
Selain itu, lanjut Hakim, diurutan ketiga adalah masalah korupsi yang berada di angka 2,8 persen, kesulitan akan lapangan pekerjaan sebanyak 2,4 persen, mahalnya kebutuhan pokok 1,4 persen dan penanganan banjir 1,1 persen.
"Sementara yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab akan kebijakan pasangan incumbent itu sebesar 58,4 persen," ujar Hakim.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?
-
Buka Peluang Periksa Menhut Raja Juli dan Eks Menteri LHK Siti Nurbaya, KPK Ungkap Alasannya!
-
Usai Periksa Dirjen PHU Kemenag, KPK Akui Kejar Juru Simpan Hasil Korupsi Kuota Haji
-
Nyesek! Disita KPK dari Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Haji, Uang Jemaah Tak Bisa Kembali?
-
KPK Ungkap Kasus Kredit Fiktif BPR Jepara Artha Rugikan Negara Hingga Rp 254 Miliar
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK