Suara.com - Pihak kepolisian masih terus mengusut adanya indikasi aliran dana pengutan liar masuk ke kantong-kantorng petinggi di Kementerian Perhubungan terkait perizinan administrasi perkapalan dan dokumen pelaut.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan penyidik saat ini tengah mendalami adanya penemuan sejumlah amplop yang dicurigai ditujukam kepada pejabat tinggi Kemenhub. Sejumlah amplop tersebut, kata Awi ditemukan dari serangkaian Operasi Tangkap Tangan (OTT) dan penggeledahan, Selasa (11/10/2016) lalu.
"Kan kemarin kami ketemukan di TKP bahwasanya barang bukti itu, amplop ini untuk ini, kami sudah ada data itu makanya kami fokus dulu ini nanti akan diteruskan," kata Awi.
Lebih lanjut, mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur mengatakan sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangan untuk dua tersangka pungli Kemenhub.
Dari tersangka ES (Endang Sudarmono) kami sudah periksa 9 saksi. Dari tersangka MS (Meizy) sudah kami periksa 15 orang, termasuk MS," kata Awi.
Awi juga memastikan akan mengembangkan kasus pungli Kemenhub apabila berkas dari para tersangka telah dinyatakan lengkap untuk segera dilimpahkan ke meja persidangan.
Tentunya kita berharap ini segera tahap 1 dan P21 (berkas penyidikan lengkap). Nanti tentunya kalau sudah tahap 1 kasus ini akan kami kembangkan untuk kasus-kasus yang lainnya," kata Awi.
Polisi telah menetapkan tiga pegawai negeri sipil Kemenhub sebagai tersangka lantaran terjaring dalam OTT yang digelar pada Selasa (11/10/2016) lalu. Mereka yang telah ditetapkan tersangka yakni Endang Sudarmono, Meizy, dan Abdul Rasyid.
Endang merupakan ahli ukur Direktorat Pengukuran, Pendaftaran, dan Kebangsaan Kapal Kemenhub, Meizy merupakan Kepala Seksi Pendaftaran dan Kebangsaan Kapal Kemenhub, sementara Abdu Rasyid merupakan PNS golongan 2D.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Anggap Ignasius Jonan Tokoh Bangsa, Prabowo Buka-bukaan soal Pemanggilan ke Istana
-
Warga Protes Bau Sampah, Pramono Anung Hentikan Sementara Uji Coba RDF Rorotan
-
Jakarta Siaga! Modifikasi Cuaca Rp200 Juta per Hari Dikerahkan Hadapi Hujan Ekstrem
-
Gubernur Riau Kena OTT KPK, PKB Pasang Badan? Sikap Partai Jadi Sorotan!
-
Prabowo Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Apa Kata Warga?
-
Ngaku Anak 'Anker', Begini Curhatan Prabowo di Stasiun Tanah Abang
-
Prabowo: Whoosh Jangan Dihitung Untung-Rugi, yang Penting Bermanfaat untuk Rakyat
-
Inflasi Jakarta Lebih Tinggi dari Nasional? Gubernur DKI Klaim Ekonomi Tetap Terkendali
-
Gubernur Riau Terjaring OTT, Cak Imin Minta Kader PKB Tenang dan Tunggu Keterangan KPK
-
Dicap Tak Layak Diberi Gelar Pahlawan, Romo Magnis Suseno Kuliti 'Dosa-dosa' Soeharto Penguasa Orba