Suara.com - Juara dunia MotoGP, Marc Marquez, sempat memberikan tips-tips dasar membalap sepeda motor bagi 16 pebalap remaja Indonesia dari Astra Honda Racing School di Sirkuit International Sentul, Jawa Barat, Selasa (25/10/2016).
Pelatihan yang menjadi bagian dari acara "Meet and Greet bersama Marc Marquez" itu menjadi kesempatan bagi belasan pembalap berusia rata-rata 12 tahun untuk menimba ilmu dari pembalap Repsol Honda yang dua pekan lalu di Motegi, Jepang telah memastikan gelar juara MotoGP musim ini.
Dalam pelatihan itu, Marquez membeberkan setidaknya tiga keterampilan dasar yang harus diperhatikan oleh para pembalap sepeda motor agar bisa melesat dengan maksimal.
"Penting untuk memperhatikan posisi kaki," kata pebalap berusia 23 tahun itu sembari memberi contoh di atas sebuah honda 150cc. Menurut dia saat membalap di lintasan lurus, kedua kaki sebisa mungkin menempel dengan sepeda motor.
Selain posisi kaki, imbuh Marquez, yang juga penting adalah posisi tubuh saat menikung. Menurut dia, saat menikung tubuh harus rileks sembari menjaga lutut agar tidak terlalu melebar ke luar.
Teknik penting yang ketiga, jelas pebalap asal Spanyol itu, adalah pengereman. Ia mengatakan setiap pembalap punya gaya menggenggam setang rem berbeda.
"Ada yang dengan satu jari, dua jari, tiga jari, bahkan empat jari. Pilih cara yang paling aman menurut Anda," kata dia, "Tetapi saat mengerem, jangan hanya mengandalkan rem depan. Gunakan juga rem belakang, tetapi jangan terlalu banyak."
Tetapi selain teknik-teknik tadi, Marquez menekankan bahwa yang terpenting agar seorang pebalap bisa suskses hingga ke kancah internasional adalah mentalitas.
"Yang terpenting adalah mentalitas. Anda harus bekerja keras dan percaya pada kemampuan Anda," tutup dia.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Lama Tak Muncul, Teman Ahok Beberkan Asal Pendukung Ahok
Amir Papalia Ternyata Tahu Pembunuh Mirna dari Paranormal!
Ini Isi Ajakan Membully Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto
Kisah Kakek Tua Jual Uduk Nasib Berubah Setelah Viral di Medsos
Didampingi Elza Syarief, Mario Teguh Ungkap Status Kiswinar
Berita Terkait
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
Puasa Menang Sejak 2019, Bisakah Marc Marquez Raih Poin Penuh di MotoGP Catalunya?
-
Alami Paceklik, Alex Marquez Tetap Anggap Pecco Bagnaia Sebagai Ancaman
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?