Suara.com - Kandidat gubernur Jakarta Agus Yudhoyono mendapat pertanyaan dari peserta diskusi bertema Jakarta Ramah Perempuan di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Kamis (23/11/2016). Pertanyaannya tentang cara mengatasi prostitusi di Jakarta.
"Mas Agus, soal prostitusi. Gajah Mada tolong ditutup, bapak-bapak suka ke situ," kata salah satu peserta diskusi.
Agus menjawab bahwa prostitusi merupakan penyakit masyarakat. Dia berjanji menyelesaikannya kalau terpilih jadi gubernur.
"Saya dan Mpok Sylvi akan berupaya dengan serius untuk bisa mengurangi berbagai penyakit sosial, terutama juga dari prostitusi. Pada akhirnya kami ingin Jakarta ini aman, nyaman dan beradab, terutama untuk kaum perempuan yang harus dilindungi," kata Agus.
Agus mengatakan upaya menghilangkan prostitusi bisa dilakukan secara bertahap.
"Kalau saya meniadakan (prostitusi) mungkin berlebihan, tidak dapat dilakukan begitu saja. Tetapi ini harus dimulai dan dilanjutkan dari masa ke masa," ujarnya.
Menurut Agus permasalahan ini juga karena masyarakat Jakarta belum sepenuhnya merasa bahagia sehingga masyarakat mencari pelampiasan, baik yang negatif maupun positif.
"Yang jelas, yang saya tangkap, ternyata masyarakat Jakarta masih banyak yang belum bahagia. Masyarakat yang stres mencari cara meluapkannya, dengan cara positif dan ada juga yang negatif," tutur Agus.
Di dalam diskusi tersebut, Agus juga mengatakan sangat menginginkan Ibu Kota Jakarta ramah bagi kaum perempuan.
"Jakarta harus ramah untuk kaum perempuan. Kaum perempuan menjadi tulang punggung kehidupan masyarakat kita sehingga peran wanita harus selalu mendapat tempat yang baik," kata Agus.
Indikasi kota ramah terhadap perempuan ialah ketika mereka aman dan nyaman beraktivitas di luar rumah.
"Kaum perempuan harus selalu merasa aman dan nyaman, jangan sampai khawatir diganggu di tengah jalan, jangan sampai malam-malam tidak aman berpergian," ujar laki-laki berusia berusia 38 tahun. (Indriana Shinta Tamara)
Tag
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Jatuh Bangun Nasib Ridwan Kamil: Gagal di Jakarta, Kini Terseret Isu Korupsi dan Perselingkuhan
-
Tim RIDO Laporkan KPU ke DKPP dan Minta Pemungutan Suara Ulang, Anies: No Comment!
-
Pilkada DKI: El Rumi Pilih Dharma-Kun, Soroti Masalah Kabel Listrik
-
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan
-
Pemprov DKI Genjot Pengerjaan SJUT, Jakarta Lebih Rapi dan Modern
-
Apa Itu Tobat Nasional? Seruan Kardinal Ignatius Suharyo
-
Nadiem Tersangka Kasus Pengadaan Chromebook, Pukat UGM Soroti Buruknya Tata Kelola Sektor Pendidikan