Suara.com - Seseorang telah mengganti nama gedung milik Donald Trump di Manhattan di Google Maps pada hari Sabtu (27/11/2016).
Nama yang seharusnya Trump Tower, gedung pencakar langit 58 lantai itu berubah jadi 'Dump Tower'.
Sebagai pengguna layanan pemetaan melihat perubahan nama gedung yang beralamat di Fifth Avenue itu, dan berita pun langsung menyebar dengan cepat melalui media sosial, seperti dilaporkan Telegraph.
Trump, yang merupakan presiden terpilih, belum mengomentari hal itu. Gedung itu juga menjadi tempat para pemrotes karena kemenangannya di kubu Partai Republik.
Pihak Google pun belum bisa dimintai komentarnya. Namun, ini bukan pertama kalinya orang mengubah nama tempat di Google Maps.
Pada bulan Maret lalu, kota di Spanyol berganti nama dari awalnya kota Andalusia di Algeciras, dekat Gibraltar, tiba-tiba berubah jadi Taifa de Algeciras, yang mengacu pada nama kota saat dikuasai kerajaan Muslim pada awal abad ke-11.
Google pernah mengatakan ketika menemukan semacam ini adalah insiden sangat serius, apalagi layanan Maps digunakan oleh miliaran orang di seluruh dunia.
Pada bulan Agustus lalu, Google juga dituduh telah menghapus negara Palestina dari fasilitas Maps-nya. Tepi Barat dan Gaza sempat menghilang sebentar dari Google Maps.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU