Suara.com - Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut dua, Djarot Saiful Hidayat, berterimakasih kepada Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra yang kini mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot di pilkada Jakarta periode 2017-2022. Padahal sebelumnya, Yusril kerab adu argumen dengan Ahok, bahkan Yusril dulu berniat untuk menghadapi Ahok di bursa pilkada.
"Kami berharap Pak Yusril juga bantu kami, mendampingi Pak Ahok untuk menjelaskan dugaan penodaan agama itu," ujar Djarot di rumah tim kampanye, Jalan Lembang, nomor 25 dan 27, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/11/2016).
Ahok saat ini tersandung masalah serius. Dia ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan penistaan agama.
Ahok dan Yusril sama-sama berasal dari Belitung Timur. Djarot mengatakan Yusril tahu betul tentang sosok Ahok.
"Saya pribadi memberikan apresiasi dengan kenegarawan dan kesediaan Pak Yusril kalau mau mendampingi dan memberikan penjelasan kepada masyarakat," katanya.
"Atau membantu Pak Ahok, mendampingi Pak Ahok dalam menjalani proses hukum itu," Djarot menambahkan.
Keharmonisan Ahok dan Yusril ditunjukkan ketika mereka sama-sama menghadiri acara Pagelaran Adat dan Seni Masyarakat Bangka Belitung tahun 2016 di Taman Mini Indonesia Indah, Minggu (27/11/2016) kemarin.
Saat menyampaikan kata sambutan di acara itu, Yusril mendoakan Ahok agar mendapat hidayah.
"Saya bilang ke Pak Ahok kalau pelajari Islam secara mendalam dan saya yakin dengan mempelajari Islam itu akan menemukan sesuatu yang luar biasa dalam agama ini. Mudah-mudahan dengan mempelajari Islam itu beliau pun mendapat hidayah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala," kata Yusril.
Pakar hukum tersebut juga memberikan semangat kepada Ahok untuk terus maju.
"Saya dukung beliau untuk tetap maju di pilkada ini. Menurut undang-undang yang berlaku sekarang, meskipun beliau sedang menghadapi masalah hukum tapi itu sama sekali tidak menghalangi beliau untuk maju dalam pilkada ini," kata Yusril.
Berita Terkait
-
Yusril Bongkar 'Sistem Gila' Pemilu, Modal Jadi Caleg Ternyata Jauh Lebih Gede dari Gajinya
-
Soal Usulan TGPF Demo Rusuh Agustus, Menko Yusril: Keputusan di Tangan Presiden Prabowo!
-
Desak Rombak UU Pemilu, Yusril Sebut Kualitas DPR Merosot Akibat Sistem Pemilu yang Transaksional
-
Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Pidanakan Ferry Irwandi, Sarankan Dialog
-
Pemerintah Tolak Tim Investigasi Independen Kasus Kematian Demo, Yusril: Proses Hukum Sudah Jalan
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri
-
Reformasi Kepolisian Tak Cukup Ganti Kapolri, Butuh Political Will dari Presiden
-
Tewas usai Dicabuli, Jejak Pembunuh Mayat Bocah dalam Karung Terungkap Berkat Anjing Pelacak!
-
Harus Ada TPA Terpadu di PIK usai Ada Sanksi dari KLHK
-
Ganti Kapolri Tak Cukup! Presiden Prabowo Didesak Rombak Total UU Kepolisian
-
Langit Madinah Mencekam, Diduga Rudal Houthi Dicegat Pertahanan Arab Saudi
-
Aktivis 98 Gagas 'Warga Peduli Warga', Bagikan Ribuan Sembako ke Ojol dan Warga Rentan Jakarta