Suara.com - Kepala Kepolisian Indonesia Jenderal Polisi Tito Karnavian meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) berkoordinasi dengan kepolisian jika ingin mengeluarkan fatwa yang berpotensi kontroversi. Sebab sebelumnya MUI mengeluarkan fatwa yang menyinggung agama lain.
"Kepada MUI kita akan minta komunikasi. Tolong kalau ada fatwa yg dikeluarkan, kalau kira-kira akan berdampak pada masyarakat luas, pada ketertiban, toleransi, dan keamanan. Tolong komunikasikan pada kami. Dan kami minta pada MUI agar kami bisa mengirimkan petugas perantara atau LO yang ada di sana. Jadi kalau ada fatwa yang dikeluarkan kami tahu," kata Tito di kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2016).
"Jangan dikeluarkan dulu baru dikoordinasikan kepada kita. Seolah-olah kami yang minta. Tolong komunikasikan dulu," katanya.
Kapolri tidak ingin nantinya ada fatwa MUI yang disalahgunakan oleh pihak tertentu untuk mengacaukan keadaan.
"Nanti di lapangan kalau ada fatwa yang tidak jelas, yang di bawah itu nanti ada yang bertindak sendiri tanpa kejelasan juga," katanya.
"Kita akan lihat, kalau itu fatwanya positif yang kami akan bantu sosialisasikan. Misal mengumpulkan para pemilik mal agar jangan memaksa karyawan menggunakan atribut yang sensitif keagamaan terutama dengan cara ancaman, misalnya akan dipecat" kata Tito.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting