Suara.com - Akhir-akhir ini muncul fenomena telolet di Indonesia. Bahkan istilah telolet sampai menjalar ke seluruh dunia.
Menanggapi hal tersebut, calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyambut baik kreatifitas demam Telolet.
"Ya itu bagus dong, ya bagus artinya anak-anak ini kreatif. Liburan sekolah datang ke terminal, 'om om, telolet om'," ujar Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/12/2016).
Namun Ahok tak setuju, jika adanya demam telolet menghilangkan kesadaran anak-anak tentang keselamatan di jalan raya.
"Sampai ada yang masuk tol. Ya saya kira nggak usah masuk tol lah. Kalau itu harus dikasih tahu juga. Tapi kalau datang ke terminal kreatif itu mereka. Saya kira kreatif. Karena yang diperlukan dalam persaingan global itu kreatifitas," paparnya.
Aksi teriakan "Om Telolet Om" kepada sopir bus umum agar menyembunyikan klakson berisama "Te-lo - let" awalnya dilakukan oleh anak-anak kecil di Jepara, Jawa Tengah, hingga akhirnya menular ke orang-orang dewasa dan sudah mendunia melalui media sosial.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan