Suara.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan partainya komitmen terhadap idealisme. Prabowo mengaku belum rela pensiun dari dunia politik jika stabilitas kebangsaan masih carut marut.
"Saya minta tadi jatidiri kader Gerindra dibacakan. Gerindra komitmen membela kaum miskin tertindas," kata Prabowo di depan ribuan kader Partai Gerindra yang memenuhi Jiexpo Hall D2, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (8/1/2017).
Dalam acara rapat kader Partai Gerindra bertemakan Kader Gerindra DKI Jakarta Siap Menangkan Pilkada DKI Jakarta 2017 dan Pilpres 2019, Prabowo mengungkapkan dia dan sejumlah pensiunan jenderal TNI yang bergabung di Gerindra bisa saja pensiun dari dunia politik, namun hal sulit dilakukan sekarang karena bangsa belum stabil.
"Saudara-saudara, di depan ada mantan jenderal (Jenderal purnawirawan Joko Santoso), kalau dia hidupnya mikir diri sendiri, dia sudah layak istirahat. Terus terang saja, saya ingin istirahat saudara," ujar mantan Danjen Kopassus.
Sejak umur 18 tahun, Prabowo mengaku tidak pernah istirahat dan selalu melibatkan diri dalam urusan negara.
"Tapi saya tidak rela meninggalkan panggung saat Indonesia masih seperti ini. Terlalu banyak elit Indonesia yang seenaknya mengkhianati janji kepada rakyat, terlalu banyak elit Indonesia yang mencuri uang rakyat Indonesia," kata Prabowo.
"Sudah mencuri segala bentuk, mukanya pun tidak berdosa. Kalau orang Betawi bilangnya mupentip, muka penuh tipu," Prabowo menambahkan.
Berita Terkait
-
Djamari Chaniago Siap Beri Masukan Reformasi Polri Bersama Ahmad Dofiri
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Adu Kekayaan Hendrar Prihadi dan Sarah Sadiqa: Mantan vs Kepala LKPP Baru
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Kritik Pedas Rocky Gerung Respons Reshuffle Prabowo: Cuma 'Dikocok Ulang', Hasilnya Sama Saja
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nama PBNU Terseret Kasus Haji, KPK Buka Suara: Benarkah Hanya Incar Orangnya, Bukan Organisasinya?
-
Rentetan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, DPD Minta BGN Kurangi Jumlah Penerima MBG
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!