Massa Front Pembela Islam atau FPI sudah mulai memadati kawasan masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (23/1/2017) untuk mengawal pemeriksaan Habib Rizieq di Polda Metro Jaya. Rencananya, Massa akan mulai bergerak ke Polda Metro Jaya usai melaksanakan salat duha.
Pantauan Suara.com terlihat massa dari FPI mulai berdatangan dan mulai memenuhi kawasan Masjid Al Azhar. Kebanyakan dari mereka datang menggunakan sepeda motor.
Dua buah kendaraan pengeras suara juga telah disiapkan untuk aksi itu. Mereka juga membawa sejumlah bendera dan spanduk dukungan untuk Rizieq.
Massa yang hadir dikawasan tersebut datang dari berbagai daerah. Itu seperti Jabodetabek dan Jawa Barat.
Meski sudah mulai memadati Masjid Al Azhar, lalu lintas di depan kawasan tersebut masih terlihat normal. Diperkirakan akan ada w ribu massa FPI yang akan mengawal Habib Rizieq di Polda Metro Jaya.
Sebelumnya, Terkait unjuk rasa ini, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menerapkan rekayasa arus lalu lintas agar tidak mengganggu kepentingan pengguna jalan.
Seperti diketahui, Habib Rizieq akan diperiksa oleh kepolisian sebagai saksi. Rizieq diperiksa terkait dugaan penyebaran ujaran kebencian yang menyinggung suku, agama, dan ras.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Politisi PDIP Dukung Pihak yang Gugat Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Bakal Ikut?
-
Stop 'Ping-pong' Pasien BPJS: Sistem Rujukan Berjenjang Didesak Dihapus, Ini Solusinya
-
Divonis 18 Tahun, Kejagung Bakal Eksekusi Zarof Ricar Terdakwa Pemufakatan Jahat Vonis Bebas Tannur
-
Kasus Korupsi Smartboard Seret 3 Perusahaan di Jakarta, Kejati Sumut Sita Dokumen Penting
-
Lindungi Ojol, Youtuber hingga Freelancer, Legislator PKB Ini Usul Pembentukan RUU Pekerja GIG
-
Eks Danjen Kopassus Soenarko Santai Hadapi Wacana Abolisi: Kasus Makar Saya Cuma Rekayasa dan Fitnah
-
Pemerintah Bakal Kirim 500 Ribu TKI ke Luar Negeri Tahun Depan, Ini Syarat dan Sumber Rekrutmennya
-
5 Fakta Panas Kasus Ijazah Palsu Wagub Babel: Kampus Ditutup, Diperiksa 5 Jam Penuh
-
Menkes Wacanakan Hapus Rujukan Berjenjang BPJS, Begini Repons Pimpinan DPR
-
Wagub Babel Hellyana Diperiksa 5 Jam Terkait Ijazah Palsu, Statusnya Jadi Tersangka?