Suara.com - Bila menang di Pilkada Jakarta 2017, calon gubernur Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berjanji akan membangun resort dan memperbanyak tempat budidaya ikan di Kepulauan Seribu.
"Kita (pemprov DKI) harus bangun resort, yang untuk rakyat silakan, jangan dijual ke orang luar," ujar lelaki yang akrab disapa Ahok seusai kampanye di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Senin (30/1/2017).
Ia menginginkan masyarakat pulau melakukan usaha dengan cara memanfaatkan keindahan alam. Ahok tak ingin warga Kepulauan Seribu hanya mengharapkan pekerjaan dari pemerintah Jakarta dengan menjadi petugas penanganan prasarana dan sarana umum.
"Kita mau dia (warga) usaha, jangan minta kerja melulu, maunya minta (kerja) PPSU melulu. Saya bilang kenapa nggak mau budidaya?," kata Ahok.
Meski begitu, ia mengapresiasi seorang warga Kepulauan Seribu lulusan sekolah tinggi perikanan yang dalam waktu dekat akan panen ikan kerapu.
"Dia bilang April ini sudah mau panen Pak. Jadi, kerapu yang pertama sudah bisa panen April ini. Dia mau ngundang saya dateng April nanti," kata Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan pemerintah Jakarta tak akan segan memberi bantuan dana usaha untuk warga. Apalagi, kata Ahok, untuk usaha buddaya ikan kerapu warga Kepulauan Seribu.
"Itu yang saya bilang, kamu buka lagi yang besar, kita biayain, rekrut orang kerja, jadi di sini bisa jadi pusat logistik perikanan," ucap Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah