Suara.com - Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut tiga Sylviana Murni melemparkan pertanyaan kritis kepada calon gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama Ahok di acara debat kandidat putaran ketiga di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, malam ini.
Dia mempertanyakan komitmen Ahok untuk menurunkan tingkat kekerasan verbal terhadap perempuan jika Ahok sendiri pernah memarahi seorang wanita di depan publik.
Sylviana mengatakan bahwa sikap keras Ahok kepada perempuan pengguna Kartu Jakarta Pintar sudah viral di media sosial.
"Pertanyaannya, bagaimana bisa seorang gubernur bisa menurunkan tingkat kekerasan perempuan, padahal gubernur itu pelaku kekerasan terhadap perempuan," kata Sylviana.
Ketika diberi kesempatan untuk menanggapi pertanyaan Sylviana, Ahok langsung berdiri dan mengklarifikasi. Bahkan, Ahok juga menyerang balik Sylviana.
"Ini terus memfitnah. Begini kalau nggak ada program yang baik. Yang lebih elegan sedikitlah," kata Ahok sambil tertawa.
Ahok menjawab pertanyaan Sylvi dengan menjelaskan duduk perkaranya.
"Itu satu kasus terus dibesar-besarkan," kata dia.
Ahok mengatakan bahwa tidak benar dirinya pemimpin yang suka melakukan kekerasan terhadap perempuan.
"Buktinya banyak orang yang foto sana Ahok, malah ngantri," katanya.
"Istri saya udah kabur duluan kali kalau saya suka kekerasan," Ahok menambahkan.
Ahok mengingatkan Sylviana agar jangan menggunakan cara-cara tidak terpuji untuk menyerang lawan.
"Di pilkada ini janganlah gunakan fitnah. Contoh-contoh yang dikatakan membangun opini yang jelek. Mari kita berlomba program demi program," kata dia.
Di akhir jawaban, Ahok membuka kelemahan Sylviana ketika masih menjadi PNS.
"Ibu Silvy ini contoh yang tidak mau kenal PNS yang golongan rendah," kata dia.
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Sikap Rahayu Saraswati Bikin Rocky Gerung Kagum: Contoh Baru Etika Politisi
-
Gentlemen vs Drama: Perang Ucapan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Soal Tes DNA Ulang di Singapura
-
Gibran 'Cari Poin' Saat Demo Rusuh? Refly Harun Sebut Potensi 'Musuh dalam Selimut'
-
Keluarga Arya Daru Minta Perlindungan LPSK Usai 'Diteror' lewat Makam dan Pesan Misterius
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil
-
Ada Kejanggalan, Anggota Keluarga Arya Daru Ajukan Perlindungan LPSK
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat