Suara.com - Pelaku yang mebakar hidup-hidup gelandangan bernama Marcello Cimino di Palermo, Sisilia, Italia, akhirnya bisa dibekuk polisi. Pelaku aksi keji itu adalah seorang pria bernama Giuseppe Pecoraco.
Pecoraco, seperti dilansir AFP, Minggu (12/3/2017), mengakui kepada polisi membakar Cimino, Sabtu (11/3) malam.
"Alasannya sebenarnya sepele. Pecoraco berpikir Cimino telah menggoda istrinya. Dia cemburu buta. Sebelum melakukan aksinya, pelaku yang bekerja sebagai petugas SPBU sempat bertengkar dengan korban,” tutur kepala kepolisian setempat, Rodolfo Ruperti.
Sebelumnya diberitakan, aksi keji itu terekam kamera pengintai (CCTV), sehingga polisi bisa mengidentifikasi pelaku.
Dalam video, sesaat sebelum dibakar, Cimino yang masih berusia 45 tahun tampak tertidur di bawah ranjang di serambi gedung. Serambi itu biasa digunakan sebagai dapur umum untuk gelandangan.
Mendadak, seorang pria terekam datang membawa ember yang diduga berisi bahan bakar. Ia lantas menyiramkan cairan dalam ember itu ke ranjang dan tubuh Cimino. Selanjutnya, ia menyulut semuanya dengan pemantik api.
Api secara ganas melahap tubuh Cimino. Bahkan, tubuh si pelaku juga sempat tersambar. Tapi, pelaku bisa memadamkan api yang menjalar di celananya seraya melarikan diri.
"Warga sekitar sempat mendengar teriakan Cimino yang meminta pertolongan. Tapi, ketika petugas datang membantu, nyawa Cimino sudah tak tertolong. Ini adalah aksi pembunuhan keji," tutur Wali Kota Palermo Leoluca Orlando.
Baca Juga: Djarot Setuju Kawasan Monas Jadi Lokasi Acara Keagamaan
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu