Suara.com - Debat kandidat putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta, yang akan diselenggarakan program acara Mata Najwa di stasiun televisi swasta Metro TV, Senin (27/3/2017) malam, berubah format.
Menurut Calon Wakil Gubernur DKI nomor urut tiga Sandiaga Uno, perubahan format tersebut disebabkan salah satu kandidat sudah mengonfirmasi tidak bisa menjadi peserta program itu.
Semula, kata dia, calon peserta diinformasikan acara itu akan dihadiri dua calon gubernur (cagub) dan dua calon wakil gubernur (cawagub). Namun, belakangan, Cawagub nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat menyatakan tidak bisa datang.
Karenanya, dalam acara tersebut, Cagub Basuki Tjahaja Purnama bakal sendirian meladeni duet Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
"Kemarin, Minggu (26/3), kami diinformasikan ada perubahan format dalam debat kandidat di Mata Najwa. Formatnya berubah hanya ‘one-one’, cagub nomor dua (Ahok) dan cagub no tiga (Anies). Itu karena pak Djarot tidak bisa menghadiri," kata Sandiaga di Jakarta, Senin (27/3/2017).
Dengan adanya perubahan format acara, maka tim Anies-Sandi menjadwalkan Sandiaga ke acara yang lain. Padahal, sebelumnya, ia mengakui sudah siap beradu argumen dengan rivalnya malam ini.
Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengatakan, debat semacam itu sangat diperlukan masyarakat. Melalui debat, warga bisa menilai pemimpin yang baik untuk mereka.
"Survei internal kami selalu menunjukan harus hadir (debat). Tapi kebetulaan Pak Djarot sebagai lawan tidak bisa hadir, jadi saya tidak diperkenankan untuk naik ke panggung," kata Sandiaga.
Baca Juga: Muslimat NU Sesalkan Spanduk Penolakan Jenazah Pendukung Ahok
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
DPR Batasi Delegasi Buruh, Komisi IX Absen: Ada Apa di Balik Audiensi Kenaika
-
Jusuf Kalla Ngamuk di Makassar: Tanah Saya Dirampok Mafia, Ini Ciri Khas Lippo!
-
'Acak-acak' Sarang Narkoba di Kampung Bahari Jakut, Kos-kosan Oranye jadi Target BNN, Mengapa?
-
Media Asing Soroti Progres IKN, Kekhawatiran soal Lingkungan dan Demokrasi Jadi Perhatian Utama
-
Sandi 'Tujuh Batang' dan Titah 'Satu Matahari' yang Menjerat Gubernur Riau dalam OTT KPK
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Rp231 M Dibakar, Komisi III DPR: Ini Kejahatan Terencana
-
Jeritan Buruh 'Generasi Sandwich', Jadi Alasan KASBI Tuntut Kenaikan Upah 15 Persen
-
KontraS Ungkap Keuntungan Prabowo Jika Beri Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto
-
Penuhi Permintaan Publik, Dasco: Dana Reses Per Anggota DPR Dipangkas Rp 200 Juta
-
Tari Jaipong Meriahkan Aksi Buruh KASBI di Depan DPR RI