Suara.com - Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi mendeklarasikan tiga bulan masa darurat di negeri tersebut menyusul serangan bom kembar yang mengguncang dua gereja di dua kota berbeda, Minggu (9/4/2017). Sebanyak 44 orang dilaporkan tewas dalam ledakan ganda tersebut.
Berdasarkan konstitusi negara, Sisi akan mengajukan kebijakan tersebut di depan parlemen untuk dimintakan persetujuan, dalam kurun waktu sepekan.
Pengumuman masa darurat tiga bulan disampaikan Sisi dalam sebuah pidato di istana kepresidenan, sesuai menggelar sebuah rapat dengan dewan pertahanan nasional Mesir.
Seperti diberitakan sebelumnya, ledakan mengguncang sebuah gereja kristen koptik di Kota Tanta dan satu gereja lainnya di Alexandria. Kelompok ISIS mengklaim bertanggungjawab atas dua serangan tersebut. (AFP)
Berita Terkait
-
Terobosan KTT Sharm El-Sheikh: Sisi Desak Perdamaian Palestina-Israel dengan Solusi Dua Negara
-
Trump Ancam Stop Bantuan, Mesir Desak Rekonstruksi Gaza Tanpa Penggusuran
-
Mesir Bantah Presiden al-Sisi Bahas Pemindahan Warga Gaza dengan Donald Trump
-
Indonesia-Mesir Satu Suara: Hentikan Perang di Palestina
-
Fakta Unik Lato-Lato: Berasal dari Barat, Dikaitkan dengan Kelamin Presiden Mesir
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO