Suara.com - Membangun rumah susun (rusun) menjadi program andalan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat. Hal ini disebut sebagi solusi untuk mengatasi permasalahan perumahan di ibu kota.
Ahok mengatakan, rumah susun merupakan solusi paling tepat. Sebab, mahalnya harga tanah di Jakarta tidak memungkinkan orang yang berpenghasilan pas-pasan memiliki rumah. Apalagi, ucap dia, kota-kota besar mengedepankan pembangunan secara vertikal.
"Semua kota besar kan ke atas. Nanti rumah-rumah yang ke atas bisa nggak bayar PBB. Rumah yang diperumahan kena PBB," ujarnya usai debat terakhir di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017).
Meski mengedepankan pembangunan rumah vertikal, Ahok mengakui, rusun lama di Jakarta kualitasnya buruk. Hal ini juga ia sampaikan saat debat pamungkas melawan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Rusun yang kualitas jelek akan dibongkar oleh pemerintah Jakarta. Selanjutnya, pemerintah kembali membangun rusun dengan fasilitas bagus dan menyerupai apartemen.
"Kita akan bongkar (rusun jelek), semua rusun yang 5 lantai, yang suka bocor-bocor semua kita akan bongkar, mau bangun 20 lantai," kata Ahok.
Untuk membangun rusun di Jakarta, mantan Bupati Belitung Timur ini menerangkan uangnya diutamakan dari kontribusi tambahan pengembang proyek reklamasi di teluk Jakartat.
"Dananya kan itu 15 persen dari reklamasi. Kalau tidak, dari mana? Nggak bisa menggunakan CSR (Corporate Social Responsibility) terus menerus," pungkasnya.
Baca Juga: Alvin Lie: Ada yang Janggal di Pergantian Direksi Garuda
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?