Ketua panitia aksi Tamasya Al Maidah Ansufri Idrus Sambo [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Usai mengawasi proses pencoblosan di tempat pemungutan suara pilkada Jakarta pada Rabu (19/4/2017), peserta aksi bertema Tamasya Al Maidah akan dikumpulkan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
Di sana, mereka akan menunggu proses penghitungan cepat hasil pemungutan suara pilkada yang diikuti pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Ketua panitia aksi Tamasya Al Maidah Ansufri Idrus Sambo meyakini Anies-Sandiaga akan keluar sebagai pemenang.
"Setelah penghitungan, nanti berkumpul di Masjid Istiqlal, salat Magrib berjamaah. Di situlah kami takbiran, di situlah kami merayakan kemenangan gubernur yang baru, insya Allah. Dari kaum muslimin (Anies-Sandiaga)," ujar Sambo di Masjid Al Ittihaad, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (14/4/2017).
Di sana, mereka akan menunggu proses penghitungan cepat hasil pemungutan suara pilkada yang diikuti pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Ketua panitia aksi Tamasya Al Maidah Ansufri Idrus Sambo meyakini Anies-Sandiaga akan keluar sebagai pemenang.
"Setelah penghitungan, nanti berkumpul di Masjid Istiqlal, salat Magrib berjamaah. Di situlah kami takbiran, di situlah kami merayakan kemenangan gubernur yang baru, insya Allah. Dari kaum muslimin (Anies-Sandiaga)," ujar Sambo di Masjid Al Ittihaad, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (14/4/2017).
Tapi bagaimana kalau yang menang ternyata Ahok-Djarot? Sambo mengatakan tak akan mempersoalkannya.
"Itu tidak masalah, kalau menangnya adalah menang secara fair nggak masalah adil," kata dia.
Sambo menambahkan jika Ahok-Djarot menang lewat cara-cara curang, peserta tentu tidak tinggal diam.
Sambo mengatakan peserta aksi Tamasya Al Maidah tentu akan mengetahui kalau prosesnya curang, sebab mereka memantau semua TPS.
"Tapi kalau menangnya ada intimidasi atau kecurangan minimal kita memberikan reaksi, minimal kita akan sorakin, minimal kita akan foto jadi bukti gitu loh insya Allah aman," kata Sambo.
Sambo mengatakan semua peserta aksi sudah dibekali cara untuk mencari bukti kecurangan.
"Misalnya begini, kita melihat. Kalau misalnya ada apa-apa kita bisa foto-foto. Kita nggak akan langsung 5 meter di TPS. Mungkin 20 meter, mungkin 30 meter, begitu. Yang penting melihat keadaan, berdoa, memohon supaya diberi keamanan," kata dia.
Sambo mengatakan peserta aksi ditargetkan mencapai 1,3 juta orang dari seluruh daerah di Indonesia. Jika target tercapai, mereka akan ditempatkan di 13 ribu TPS, tiap-tiap TPS ada 100 orang.
Komentar
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Jatuh Bangun Nasib Ridwan Kamil: Gagal di Jakarta, Kini Terseret Isu Korupsi dan Perselingkuhan
-
Tim RIDO Laporkan KPU ke DKPP dan Minta Pemungutan Suara Ulang, Anies: No Comment!
-
Pilkada DKI: El Rumi Pilih Dharma-Kun, Soroti Masalah Kabel Listrik
-
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati