Suara.com - Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan menyampaikan pihaknya telah meringkus delapan orang tak dikenal yang diduga ingin mengganggu keamanan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. Delapan orang tersebut diciduk di salah satu tempat pemungutan suara di kawasan Jakarta Timur, pagi tadi.
"Ada 8 orang yang mencoba masuk ke satu TPS tapi sudah diamankan," kata Iriawan di TPS 4, Gambir Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2017).
Namun, Iriawan belum bisa menjelaskan motif mereka menggangu tahap pencoblosan di TPS yang sudah dijaga anggota Polri dan TNI. Iriawan juga belum bisa membeberkan detil apakah 8 orang tersebut berasal dari luar Jakarta atau bukan.
"Ya datang, kita belum tahu (motifnya mereka)," kata Iriawan.
Saat ini, 8 orang tersebut telah digelandang ke kantor polisi terdekat untuk dimintai keterangan.
"Sekarang ada di Mapolsek untuk kami periksa tujuan mereka," katanya.
Iriawan juga menambahkan jika belum ada informasi adanya pengerahan massa dari berbagai daerah untuk mengawasi seluruh TPS di Jakarta. Dia menyebut jika Polri dan TNI telah bersiaga menjaga keamanan Ibukota sampai proses penghitungan suara Pilkada putaran kedua selesai.
"Sementara indikasi (pengerahan massa) belum ada. Secara keseluruhan Alhamdulillah situasi kondusif dan tetap masih berjalan sekarang pencoblosan suara di TPS yang ada di DKI Jakarta," katanya.
Baca Juga: Menuju TPS, Megawati dan Keluarga Diiringi Pasukan Marawis
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!