Suara.com - Gelombang terakhir protes rusuh anti-pemerintah di Venezuela pada Rabu (10/5) menaikkan jumlah korban tewas jadi 39, kata jaksa penuntut umum.
"Miguel Castillo meninggal selama demonstrasi di Las Mercedes," demikian laporan Kementerian Sosial, yang merujuk kepada pusat perbelanjaan di Ibu Kota Venezuela, Karakas.
Kematian Castillo (27) membuat jumlah korban tewas jadi 39, sejak protes terhadap Pemerintah Sosialis, pimpinan Presiden Nicolas Maduro, yang masa jabatannya diperbarui pada April.
Koalisi oposisi sayap-kanan, yang dikenal dengan nama singkatan Bahasa Spanyolnya MUD, merencanakan pawai di Gedung Pengadilan Mahkamah Agung (TSJ). Tapi kegiatan tersebut dihalangi oleh pasukan keamanan, yang membubarkan pemrotes.
Ombudsman Venezuela Tareck William Saab mengutuk pembunuhan itu, dan mengatakan di Twitter bahwa satu komisi akan "menyelidiki peristiwa yang disesalkan tersebut untuk memutuskan siapa yang bertanggung-jawab".
Pada Rabu pagi, anggota Parlemen itu mengkonfirmasi kematian Anderson Dugarte, yang ditembak di kepala pada Selasa di Kota Merida di bagian barat negeri tersebut, selama satu protes.
Lebih dari 500 orang telah cedera dalam berbagai protes, dan ribuan orang telah ditangkap.
Pemerintah telah menyerukan penyusunan Undang-Undang Dasar baru sebagai cara mengatasi krisis politik, dan berada dalam proses pembentukan satu Majelis Konstituen guna menyusun dokumen itu.
Pada Senin, wakil dari 17 partai politik bertemu dengan komisi presiden yang mengawasi proses tersebut. Namun, MUD memboikot gagasan itu, dengan harapan peningkatan portes akan memaksa pemerintah menyerukan pemilihan umum dini. (Antara)
Baca Juga: Dirayu Oposisi, Militer Venezuela Sumpah Setia ke Presiden Maduro
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
BNI Xpora Cetak Prestasi, Raih SME Development Program of the Year dalam MECA 2025
-
9 Orang Positif Radioaktif CS-137 Cikande Dirawat di RS Fatmawati Jakarta, Begini Kondisinya!
-
Rocky Gerung: 'Hantu' Isu Lama Jokowi akan Terus Bayangi Pemerintahan Prabowo
-
Catat! Daftar Kereta Api yang Berhenti di Stasiun Jatinegara Pada Jumat dan Perayaan HUT ke-80 TNI
-
"Minum Air Terasa Seperti Mimpi," Kisah Alfatih, Santri Terkubur 2 Malam di Reruntuhan Al Khoziny
-
Gubernur Pramono Putihkan 1.238 Ijazah, Habiskan Anggaran Rp4,13 Miliar
-
"Hot News Will Begin Darling", Status IG Terakhir Rizky Kabah Sebelum Ditangkap Polisi
-
Ketua Dewan Pembina PSI Berinisial J Mengarah ke Jokowi, Keengganan Mempublikasi Bisa Jadi Bumerang?
-
Menkum Sahkan Kepengurusan Mardiono, Mahkamah Partai Menggugat: Satu Syarat Formil Dilanggar
-
Menkum Supratman 'Tantang' Balik PPP Kubu Agus Suparmanto: Silakan Gugat SK Mardiono ke PTUN!